Garuda Belum Tahu Penyebab Pesawat Tujuan Singapura Mendarat Darurat

8 Juni 2018 15:12 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi pesawat Garuda Indonesia. (Foto: Reuters/Darren Whiteside)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi pesawat Garuda Indonesia. (Foto: Reuters/Darren Whiteside)
ADVERTISEMENT
Pesawat Garuda Indonesia GA-832 rute Jakarta-Singapura mendarat darurat di Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng, setelah terbang selama 36 menit. Diduga pesawat tersebut mengalami kerusakan mesin sesaat setelah lepas landas.
ADVERTISEMENT
Senior Manager Public Relation Garuda Indonesia Ikhsan Rosan membenarkan adanya pendaratan darurat yang dilakukan pesawat GA-832 pada Jumat (8/6) pukul 12. 21 WIB. Namun Ikhsan belum bisa memastikan penyebab insiden tersebut.
"Pesawatnya lagi diperiksa, kita belum tahu apa yang jadi masalah. Belum bisa dipastikan," kata Ikhsan kepada kumparan.
Ikhsan menjelaskan saat pesawat lepas landas dan berada di atas ketinggian 8.000 kaki, panel di kokpit menyala. Hal itu menandakan ada yang salah dengan pesawat.
"Untuk keselamatan penerbangan sesuai SOP, pilotnya balik, RTB atau return to base ke Cengkareng," ucapnya.
Penumpang yang berjumlah 161 orang itu akhirnya dipindah ke pesawat lain, karena pemeriksaan pesawat yang bermasalah itu membutuhkan waktu yang cukup lama.
ADVERTISEMENT
"Sampai di Cengkarang, diperiksa ternyata butuh waktu lama sehingga harus ganti pesawat. Nanti pesawat pengganti sekitar jam 3 baru boarding," jelasnya.
Sebelumnya menurut informasi yang diperoleh kumparan, pesawat itu mengalami masalah pada salah satu mesin sehingga terpaksa putar balik. Data situs Flight Radar menunjukkan GA832 itu sempat berputar-putar sebelum kembali ke bandara asal.
Penerbangan itu memakan waktu 36 menit.
Flight radar Garuda Indonesia. (Foto: Dok. Istimewa)
zoom-in-whitePerbesar
Flight radar Garuda Indonesia. (Foto: Dok. Istimewa)