Gempa Lombok 7,0 M Akibatkan Rumah Warga di Lombok Timur Roboh

19 Agustus 2018 23:16 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Sejumlah warga terdampak gempa bumi duduk di teras rumah kayu di Dusun Tereng Tepus, Desa Sukadana, Kecamatan Bayan, Lombok Utara, NTB, Jumat (17/8). (Foto: Antara/Ahmad Subaidi)
zoom-in-whitePerbesar
Sejumlah warga terdampak gempa bumi duduk di teras rumah kayu di Dusun Tereng Tepus, Desa Sukadana, Kecamatan Bayan, Lombok Utara, NTB, Jumat (17/8). (Foto: Antara/Ahmad Subaidi)
ADVERTISEMENT
Gempa berkekuatan 7,0 magnitudo kembali mengguncang Lombok, NTB. Gempa ini sangat dirasakan warga. Mereka bergegas ke luar rumah dan tenda darurat begitu gempa terasa kuat.
ADVERTISEMENT
Salah seorang warga di Kota Mataram, Yobi menyampaikan genteng musala di dekat rumahnya di Taliwang, Cakranegara, Mataram berjatuhan.
"MusAla samping rumah hampir smua atap puncaknya jatuh,” kata Yobi, Minggu (19/8) pukul 22.00 WIB.
Sedang informasi dari anggota TNI Mayor Suparlan, beberapa rumah warga di Sambelia, Lombok Timur roboh.
"Listrik juga padam," terang Suparlan.
Gempa cukuk keras ini membuat warga akhirnya memilih berdiam di luar rumah. Karena listrik padam, warga bermodalkan senter dan lampu penerangan dari kendaraan. Ada juga warga yang memakai genset.
Semenetara itu menurut Rodi, ada juga tenda pengungsian yang roboh.
"Tempat pengungsian itu runtuh, ambruk. Karena mayoritas tenda dibuat dari bambu," ujar Rodi ketika dihubungi kumparan.
Kondisi di Lombok hingga kini masih gelap gulita. Warga juga berkumpul di dekat tenda darurat yang masih bertahan.
ADVERTISEMENT