Gerindra DKI Soal Saham: Bir Haram

8 Maret 2019 15:27 WIB
comment
4
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Aksi Brigade Jawara Betawi 411 mendukung rencana penjualan saham bir oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta di depan Gedung DPRD DKI Jakarta, Jumat (8/3). Foto: Nugroho Sejati/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Aksi Brigade Jawara Betawi 411 mendukung rencana penjualan saham bir oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta di depan Gedung DPRD DKI Jakarta, Jumat (8/3). Foto: Nugroho Sejati/kumparan
ADVERTISEMENT
Perwakilan peserta demo yang mendukung langkah Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan melepas saham PT Delta Djakarta Tbk diterima oleh Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta M. Taufik. Mereka langsung menyampaikan aspirasinya agar DPRD tidak menghalangi Anies dalam melepas saham di perusahaan bir tersebut.
ADVERTISEMENT
Menanggapi hal itu, Taufik mengaku dari awal fraksinya dari Gerinda DKI mendukung langkah Pemprov DKI melepas saham di PT Delta Djakarta.
“Saya ingin sampaikan bahwa saya M. Taufik dari Gerindra sejak awal fraksi kami mendukung kebijakan Pak Anies menjual saham. Enggak ada argumen lain selain haram,” kata Taufik di DPRD DKI, Jalan Kebon Sirih, Jakarta, Jumat, (8/3).
Taufik menjelaskan dalam proses di DPRD DKI ada mekanisme yang harus dilalui. Ia mengungkapkan setelah ini langsung mengajak fraksi-fraksi lain di DPRD DKI agar ikut mengambil langkah dukungan kepada Anies.
“Saya kira saya akan meneruskan untuk sosialaisasikan kawan-kawan, pada kawan DPRD jauh lebih penting melepas saham Delta ketimbang yang lain. Ini akan saya perjuangkan dan sampaikan ke kawan DPRD, insyaallah segera dijawab,” ujar Taufik.
Aksi Brigade Jawara Betawi 411 mendukung rencana penjualan saham bir oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta di depan Gedung DPRD DKI Jakarta, Jumat (8/3). Foto: Nugroho Sejati/kumparan
Taufik mengungkapkan proses ini tidak bisa diselesaikam apabila hanya Gerindra saja yang bergerak. Ia memastikan proses ini akan dikerjakan dalam waktu yang sesingkat-singkatnya.
ADVERTISEMENT
“Jadi kami Gerindra enggak cukup, insyaallah fraksi lain kita akan komunikasikan. Nanti pada waktunya keinginan melepas saham akan terealisasi,” tutur Taufik.
Dalam kesempatan ini peserta aksi dari Jawara Betawi 411 dan FPI menyampaikan tuntutannya kepada DPRD DKI yang dibacakan langsung saat pertemuan dengan Taufik.
Aksi Brigade Jawara Betawi 411 mendukung rencana penjualan saham bir oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta di depan Gedung DPRD DKI Jakarta, Jumat (8/3). Foto: Nugroho Sejati/kumparan
Berikut tuntutan dari Jawara Betawi 411:
1. Agar DPRD DKI jangan menghambat rencana Pemprov DKI Jakarta dalam melepas kepemilikan saham bir di PT Delta Djakarta karena penjualan bir adalah haram bagi pemeluk agama islam dan juga masih banyak cara-cara yang halal untuk memperoleh pemasukan bagi pemerintah
2. Mendesak DPRD DKI menyetujui pelepasan saham bir milik Pemprov DKI Jakarta di PT Delta Djakarta karena selain tidak halal, kepemilikan saham bir oleh Pemprov DKI Jakarta juga tidak memberikan dampak positif pada pembangunan di DKI Jakarta.
ADVERTISEMENT
3. Mengajak rakyat Jakarta wabil khusus kaum Betawi untuk tidak memilih caleg dari parpol di DPRD DKI Jakarta yang menolak penjualan saham bir milik Pemprov DKI.
4. Brigade Jawara Betawi 411 siap mengawal dan pasang badan untuk mengamankan jalannya pemerintahan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan apabila ada pihak-pihak yang ingin menghambat jalannya pemerintahan Gubernur DKI Jakarta.
Pelepasan saham PT Delta Djakarta Tbk yang memproduksi beberapa merek minuman keras sudah disuarakan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sejak masa kampanyenya. Namun, rencana pelepasan saham yang kini jumlahnya mencapai 26,25 persen itu terkendala dengan persetujuan DPRD DKI Jakarta. Pasalnya, setiap tahun Pemprov DKI Jakarta menerima uang hingga Rp 50 miliar dari dividen saham tersebut.
ADVERTISEMENT