Gerindra Dukung GBHN Dihidupkan Lagi: Demi Kesinambungan Pembangunan

Sekjen Partai Gerindra, Ahmad Muzani di Hambalang, Jumat (19/7). Foto: Ricad Saka/kumparan

Partai Gerindra sepakat dengan wacana PDIP yang ingin menghidupkan kembali Garis Besar Haluan Negara (GBHN). Hal ini akan diwujudkan dalam amandemen terbatas UUD 1945.

"Itu kan agenda MPR yang sekarang. Jadi, MPR yang sekarang ini pernah melakukan rapat antarfraksi dan semua fraksi menginginkan atau setuju terhadap amandemen UU terbatas tentang GBHN," kata Sekjen Gerindra Ahmad Muzani di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (16/8)

"Karena alasannya seperti yang disampaikan Pak Zul (Zulkifli Hasan) untuk memberikan kesinambungan pembangunan antara periode 1 ke periode yang lain," tambahnya.

Wakil Ketua MPR itu menilai Rencana Pembangunan Jangka Panjang (RPJP) sebagai pengganti GBHN tidak terlalu kuat untuk kesinambungan pembangunan.

"Jadi kalau GBHN itu bagian dari rangkaian periode ke periode. Apalagi tadi Pak Jokowi sudah menyampaikan secara terbuka tentang kehendak beliau untuk memindahkan ibu kota untuk seterusnya. Jadi, itu harus ada pattern yang jelas tentang itu," ujarnya.

Namun demikian, Muzani mengingatkan agar komitmen semua fraksi di MPR amandemen terbatas UUD 1945 hanya dimaksudkan untuk GBHN.

"Saya kira harus ada komitmen yang kuat dari pimpinan parpol dan anggota MPR bahwa amandemen itu terbatas untuk hal dimaksud saja yaitu GBHN saja," tandasnya.