Gerindra: Prabowo-Rizieq Bertemu, Koalisi Mengerucut ke 4 Partai

Prabowo Subianto dan Amien Rais di Mekkah. (Foto: dok. Amien Rais)

Wasekjen Gerindra Andre Rosiade meyakini koalisi Joko Widodo khawatir jika Amien Rais, Prabowo Subianto, elite PKS, dan Imam Besar FPI Rizieq Syihab, bertemu di Arab Saudi. Pasalnya, kata Andre, dengan bertemunya sejumlah tokoh itu, semakin mengerucutkan keinginan Rizieq Syihab terkait koalisi.

"Habib menyampaikan pesan ke saya minggu lalu agar empat partai ini berkoalisi. Dengan rekomendasi Persaudaraan Alumni 212 kemarin, lalu ditambah seandainya tokoh-tokoh ini bertemu dengan Habib, ini semakin mengerucutkan keinginan habib yang disampaikan ke saya 23 April lalu, bahwa Habib merekomendasikan agar empat partai ini menjadi keinginan Habib itu, koalisi yang didukung umat Islam," ujar Andre saat dihubungi kumparan, Sabtu (2/6).

Andre Rosiade bersama Rizieq Syihab (Foto: Andre Rosiade)

Andre memang sempat bertemu Rizieq Syihab di tengah kunjungannya ke Arab Saudi pada Rabu (21/3) pukul 21.30 waktu setempat. Andre membahas banyak hal dengan Rizieq, salah satunya, soal peta koalisi di pemilu 2019. Kepada Andre, Rizieq menyampaikan harapannya soal Gerindra, PKS, PAN, dan PBB yang bisa berkoalisi di Pilpres 2019.

Jika koalisi ini terwujud, lanjut Andre, maka Rizieq berjanji akan mengajak massanya untuk mendukung koalisi ini serta capres yang didukung.

"Wajar jika ada ketakutan dari Pak Jokowi, makanya ada orang yang Golkar ini nyinyir, NasDem nyinyir, karena Ali Mochtar nyinyir, intinya kenyinyiran pendukung Jokowi karena panik," kata Andre.

Prabowo Subianto dan Amien Rais di Mekkah. (Foto: dok. Amien Rais)

Hari ini, pertemuan antara Amien dan Prabowo dilakukan usai keduanya menjalani ibadah umrah. Tadi pagi, mereka baru saja selesai beribadah dan bertemu di depan Kakbah. Anggota Dewan Kehormatan PAN Drajad Wibowo, menyebut akan ada pertemuan dengan ketiganya membahas seputar politik.

Sedangkan Andre tak berkomentar banyak tentang pertemuan itu. "Wallahualam, ini kan soal dinamika pembicaraan. Ya, kalau mau umrah ya silakan saja, kalau mau umrah dan mau ketemu Habib, kan enggak ada masalah," katanya.

Sementara dari pihak pendukung Jokowi, politikus PPP Arsul Sani enggan menanggapinya dengan serius. Dia pun mempersilakan Prabowo dan Amien jika usai umrah, akan membahas seputar politik.

Namun, Arsul membantah jika disebut pihaknya khawatir terkait pertemuan di Makkah itu. "Kami itu tenang-tenang saja kok, bahkan cuma senyum-senyum saja ketika melihat semua mereka yang akan menjadi lawan dalam kontestasi 2019 bicara politik, seperti ekspresi masing-masing parpol mereka in jadi cawapresnya Prabowo," tutur Arsul kepada kumparan.