Gerindra: Visi Misi Prabowo - Sandi 15 Halaman Gambarkan Pancasila

26 September 2018 15:28 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Politisi Gerindra, Sufmi Dasco. (Foto: Nugroho Sejati/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Politisi Gerindra, Sufmi Dasco. (Foto: Nugroho Sejati/kumparan)
ADVERTISEMENT
Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma'ruf Amin membandingkan visi-misi yang dimilikinya dengan visi-misi Prabowo-Sandi. Menurut timses Jokowi-Ma'ruf, visi misi Prabowo-Sandi yang diserahkan ke KPU sangat pendek, sebanyak 15 lembar. Sedangkan visi misi Jokowi-Ma'ruf sebanyak 35 lembar.
ADVERTISEMENT
Menanggapi sindiran itu, Waketum Gerindra Sufmi Dasco Ahmad tak mempermasalahkannya. Menurut Dasco, visi misi Prabowo-Sandi menggambarkan nilai Pancasila yang akan diterapkan.
"Saya lihat dari keseluruhan visi misi itu menunjukkan bahwa kita ideologinya Pancasila. Kalau dibaca secara lengkap di situ nilai Pancasila, di visi misi itu ada semua. Termasuk secara global soal lingkungan hidup juga ada," kata Dasco di Gedung DPR, Senayan, Rabu (26/9).
Dasco mengatakan jika Prabowo terpilih menjadi presiden, maka visi misi itu diyakini dapat mengubah kondisi Indonesia saat ini menjadi lebih baik.
"Jadi kita juga tidak terlalu hiraukan apa pendapat orang tentang visi misi. Tapi visi misi itulah yang kemudian sudah kita yakini bisa memperbaiki keadaan yang sekarang," ujarnya.
ADVERTISEMENT
Pendeknya visi misi Prabowo-Sandi, kata Dasco, disesuaikan dengan masa jabatan yang aka diemban, sehingga seluruh visi misi yang digagas dapat dilakukan dengan baik. Ia tak ingin visi misi hanya berupa kuantitas yang tidak dapat dilakasanakan.
"Pada waktu nanti seandainya amanah itu diberikan oleh rakyat, paling pertama yang kita lakukan adalah selain menjalankan visi misi itu adalah memperbaiki keadaan yang sekarang sehingga kalau visi misi terlalu panjang, mungkin tidak akan tercapai target dan sasaran," tuturnya.
"Bahwa waktu untuk memperbaiki keadan yang sekarang lima tahun belum cukup. Tapi nanti kita bagi antara memperbaiki dan menjalankan visi misi," imbuhnya.
Ia juga menuturkan, visi misi Prabowo-Sandi telah melalui konsultasi dengan sejumlah pakar di beberapa bidang. Karena itu, jumlah visi misi, merupakan kesepakatan bersama.
ADVERTISEMENT
"Kita sebenarnya cukup sumber daya tapi kita sudah bersepakat bahwa visi misi tidak usah terlalu banyak," tutupnya.