Golkar Akan Bentuk Tim Seleksi Nama Calon Ketua MPR

Ketua Pengarah Partai Golkar M. Yahya Zaini Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan

Partai Golkar sudah mulai membahas nama-nama calon yang akan mereka usung untuk menjadi Ketua MPR periode mendatang. Ketua Bidang Hubungan Lembaga Politik Partai Golkar Yahya Zaini menyebut, saat ini partainya sudah membentuk tim untuk menyaring nama-nama tersebut.

"Terlalu dini untuk sebut nama, nanti DPP akan bentuk tim. Keputusan terakhir, ada di tangan Ketum," kata Yahya kepada wartawan, Senin (20/5).

Yahya menjelaskan, ada beberapa alasan kuat mengapa kader Golkar pantas menempati posisi strategis tersebut. Menurutnya, selain sebagai pemenang kedua Pileg 2019, Golkar juga dianggap memiliki sejarah panjang terkait pembangunan di Indonesia.

"Golkar punya tradisi politik yang sangat panjang menyertai perjalanan bangsa, sehingga sangat paham arah pembangunan bangsa dan negara ke depan," jelasnya.

Selain itu, posisi Ketua MPR juga dinilai strategis untuk menata kembali sistem ketatanegaraan pasca-reformasi. Menurutnya, peran Golkar dalam sejarah era tersebut merupakan modal kuat untuk mengemban tugas sebagai Ketua MPR.

"Kepeloporan Golkar dalam memperjuangkan aspirasi rakyat dan kebijakan pro-pemerintah diakui semua fraksi. Sebagai partai tengah, Golkar sangat lentur dalam membangun komunikasi politik," tegas Yahya.

Belum lain, sebagai salah satu partai pengusung, komunikasi partainya dengan partai pengusung Jokowi-Ma'ruf lainnya dianggap cukup baik. Hal itu, menurut Yahya, menjadi alasan kuat mengapa posisi Ketua MPR pantas direbut kader Golkar.

"Dalam koalisi pendukung Jokowi-Maruf Amin sendiri, Golkar punya hubungan baik dengan semua partai sehingga lebih mudah untuk diterima," pungkasnya.