Golkar soal Gerindra Ajak Mahfud MD Gabung: Wajar, Realitas Politik

Orasi Kebangsaan Mahfud MD, Selasa (31/7). (Foto: Antara Foto/Rivan Awal Lingga)

Partai Golkar menanggapi komunikasi politik yang dibangun Partai Gerindra yang mengajak Mahfud MD bergabung dalam tim pemenangan Prabowo - Sandiaga Uno. Wakil Korbid Bidang Pratama Partai Golkar Bambang Soesatyo atau Bamsoet menganggap ajakan itu adalah hal yang biasa dalam berpolitik.

Bamsoet mengatakan, konteksnya bukan rela atau tidak rela, melainkan karena semua kemungkinan dalam politik itu bisa terjadi.

“Ini bukan soal rela atau tidak rela, tapi ini kan semua realitas politik. Semua kemungkinan bisa terjadi,” kata Bamsoet sapaan Bambang di Gedung DPR, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (20/8).

Ketua DPR, Bambang Soesatyo di seminar nasional (Foto: Fitra Andrianto/ kumparan)

Menurut Bamsoet, pendakatan dan komunikasi politik yang dilakukan elite dengan tujuan untuk memperkuat komposisi dan kekuatan politik adalah hal yang wajar.

“Pendekatan atau komunikasi yang dilakukan para elite politik dalam rangka memperkuat barisan masing-masing saya rasa wajar saja,” ujar Ketua DPR itu.

Namun, kata Bamsoet, hal itu kembali kepada yang bersangkutan dalam hal ini adalah Mahfud. Sebab, Mahfud memiliki hak politik yang setara untuk menentukan pilihan politiknya di ajang Pilpres 2019.

“Nah kembali berpulang kepada Pak Mahfudnya sendiri. Kan semua hak dari kita sebagai warga negara, termasuk Pak Mahfud punya hak untuk mendukung siapa pun yang dia yakini sejalan dan sevisi dengan beliau. Jadi tidak ada yang perlu dipersoalkan,” tutup Bamsoet.

Bakal caleg Partai Gerindra Sudirman Said bertemu dengan Mahfud di kediaman Mahfud di Sleman, Yogyakarta, Sabtu (18/8). Diduga pertemuan ini untuk mengajak Mahfud mendukung Prabowo - Sandi di Pilpres 2019.

Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Ferry Juliantono mengatakan, wajar jika dalam pertemuan antara Sudirman dengan Mahfud memang terselip sebuah ajakan kepada Mahfud untuk mendukung Prabowo - Sandi

"Pertemuan Sudirman Said dengan Mahfud MD ya pertemuan biasa. Positif saja, sekiranya benar (Mahfud) mau diajak berjuang bersama. Niat Pak Sudirman Said baik saja," kata Ferry melalui pesan singkat kepada kumparan, Minggu (19/8).