news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Golkar Yakin Jokowi Penuhi 5 Kontrak Politik yang Disyaratkan SBY

13 Juli 2018 12:31 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Jokowi dan SBY di istana. (Foto: Biro pers istana)
zoom-in-whitePerbesar
Jokowi dan SBY di istana. (Foto: Biro pers istana)
ADVERTISEMENT
Partai Golkar menyambut baik lima syarat yang ditentukan Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dalam menentukan capres-cawapres yang akan diusung di Pilpres 2019.
ADVERTISEMENT
Wasekjen Partai Golkar Sarmudji menyakini syarat-syarat tersebut sudah dipenuhi oleh Joko Widodo. Ia menyebut lima syarat yang diajukan oleh SBY sudah baik.
"Lima syarat yang diajukan Pak SBY semua baik. Saya yakin Pak Jokowi akan menerima syarat yang baik tadi," kata Sarmudji kepada kumparan, Jumat (13/7).
Untuk itu, Sarmudji menyarankan agar komunikasi antara SBY dan Jokowi lebih ditingkatkan lagi. Sehingga, menurutnya, Demokrat tidak perlu lagi menunda keputusannya untuk memberikan dukungan kepada Jokowi.
"Tinggal komunikasi harus lebih ditingkatkan antara Pak SBY dan Pak Jokowi. Dan jika syarat tadi disanggupi oleh Pak Jokowi, tidak perlu lagi menunda dukungan," ujarnya.
Sementara mengenai keinginan SBY yang ingin kadernya menjadi cawapres dari salah satu pasangan calon, Sarmudji mengingatkan bahwa SBY telah menyatakan syarat tersebut bukanlah harga mati. Sejauh ini, kader Demokrat yang berpotensi untuk maju di Pilpres 2019 adalah Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
ADVERTISEMENT
"Kan sudah jelas bukan harga mati. Pak SBY negarawan, dia tahu mana yang harga mati. Pancasila harga mati, AHY bukan harga mati," tegasnya.
Ia menegaskan yang berhak menempati posisi cawapres adalah ketua umum mereka, yaitu Airlangga Hartarto, karena menurutnya memiliki kualifikasi objektif yang lengkap.
"Ya. Pak Airlangga punya kualifikasi objektif yang lengkap, " tandasnya.
Diketahui, 5 syarat kontrak politik capres dan cawapres yang akan diusung Partai Demokrat antara lain tegas dalam mendukung pancasila sebagai ideologi bangsa, menjamin kesejahteraan masyarakat, adil dalam bidang hukum, menjalankan demokrasi dan menaaati konstitusi dan menjaga kerukunan sosial dan memelihara Bhineka Tunggal Ika.