Gudang Logistik KPU Langkat Dibobol Maling, 7.000 Kotak Suara Raib

3 Desember 2018 14:45 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Petugas menaikkan kotak suara  di kantor KPU. (Foto: ANTARA FOTO/Destyan Sujarwoko)
zoom-in-whitePerbesar
Petugas menaikkan kotak suara di kantor KPU. (Foto: ANTARA FOTO/Destyan Sujarwoko)
ADVERTISEMENT
Salah satu gudang penyimpanan logistik milik KPU Langkat yang berada di Jalan Proklamasi, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, dibobol maling pada Rabu (28/11) sekitar pukul 22.00 WIB. Akibatnya kejadian tersebut sebanyak 7.000 kotak suara untuk pemilu serentak 2019 raib.
ADVERTISEMENT
Ketua KPU Sumut Yulhasni mengatakan, pembobolan tersebut pertama kali diketahui oleh petugas kepolisian yang sedang melakukan patroli.
Di hari kejadian, polisi melihat warga berkerumun di sekitar pintu gudang logistik KPU Langkat. Setelah petugas mendatangi lokasi tersebut, baru diketahui pintu gudang telah terbuka.
Berdasarkan informasi yang dihimpun kumparan, sehari-harinya gudang tersebut terlihat seperti bangunan kosong tak berpenghuni dan hanya ditempel stiker bertuliskan gudang logistik KPU. Namun Yulhasni menampik gudang tersebut tak dijaga ketat.
Ilustrasi maling. (Foto: Pixabay)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi maling. (Foto: Pixabay)
“Kita sudah ada pengamanan kok. Mungkin perlu penguatan saja,” ujar Yulhasni kepada kumparan (3/12).
Dari temuan itu, pihak kepolisian kemudian melakukan penyelidikan dan berhasil menangkap tersangka yang berjumlah 4 orang.
Yulhasni menyebut, satu dari empat pelaku merupakan seorang pegawai honorer yang bekerja di KPU Langkat bernama Ganda. Ketiga pelaku lainnya bernama Supranto, Topan, dan Khairul. Belum diketahui motif keempat tersangka mencuri kotak suara tersebut.
ADVERTISEMENT
“Bukan pegawai, tetapi tenaga honorer,” pungkas Yulhasni.