news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Guru SD yang Dipecat Karena Coblos Ridwan Kamil Tolak Kembali Mengajar

29 Juni 2018 21:42 WIB
Robiatul (baju biru) dan SDIT Darul Maza islah (Foto: Dok. Istimewa)
zoom-in-whitePerbesar
Robiatul (baju biru) dan SDIT Darul Maza islah (Foto: Dok. Istimewa)
ADVERTISEMENT
Robiatul Adawiyah, guru SDIT Darul Maza yang berada di bawah Yayasan Daarunnajat di Jatiasih, Bekasi, Jawa Barat akhirnya memutuskan untuk berhenti mengajar dari sekolah itu. Sebab, ia sudah dipecat oleh pihak sekolah lantaran ia memilih Ridwan Kamil pada Pilgub Jawa Barat lalu.
ADVERTISEMENT
"Saya memutuskan untuk berhenti mengajar dari yayasan," kata Robiatul saat dikonfirmasi, Jumat (29/6).
Robiatul mengaku, pihak Yayasan tadi pagi telah mendatangi kediamannya di kawasan Jatiasih, Bekasi untuk islah atau berdamai. Selain itu, pihak sekolah juga sempat menawarkan agar Robiatul mau kembali mengajar.
Pihak SDIT Darul Mazah Islah ke guru yang dipecat (Foto: Dok. Istimewa)
zoom-in-whitePerbesar
Pihak SDIT Darul Mazah Islah ke guru yang dipecat (Foto: Dok. Istimewa)
"Saya sudah memaafkan pihak yayasan terkait kejadian itu, tapi mohon maaf saya menolak untuk kembali mengajar di sana," ucap Robiatul.
Ia mengaku, sampai saat ini belum memiliki pekerjaan usai dipecat dari yayasan itu. Namun, ia mengungkapkan akan segera mencari pekerjaan baru di bidang pendidikan karena ia merupakan lulusan guru.
Lebih lanjut, Robiatul berharap setelah kejadian ini tidak menimbulkan masalah baru antara dirinya dan pihak yayasan. Ia juga mendoakan agar Yayasan Darunnajaat dapat terus meningkatkan kualitas dan pelayanannya.
ADVERTISEMENT
"Kami harap dari pihak yayasan maupun pihak keluarga setelah islah ini tidak ada lagi permasalahan tambahan yang akan dimanfaatkan oleh berbagai pihak," tutupnya.
Sebelumnya, Ridwan Kamil berjanji akan memberikan pekerjaan baru bagi Robiatul. Hal itu diungkapkan Ridwan Kamil atau akrab disapa Emil melalui akun instagramnya.
"Insyaallah nanti saya sepenuh hati bantu untuk mencarikan Ibu pekerjaan di tempat yang Ibu nyaman lahir batin," kata Emil.