Habiburokhman Mangkir Pemeriksaan soal Mudik Neraka

13 Juli 2018 22:11 WIB
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Politisi Gerindra, Habiburokhman. (Foto: Iqbal Firdaus/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Politisi Gerindra, Habiburokhman. (Foto: Iqbal Firdaus/kumparan)
ADVERTISEMENT
Politisi Gerindra Habiburokhman mangkir dari jadwal pemeriksaan di Ditreskrimsus Polda Metro Jaya terkait laporan soal 'Mudik Neraka'. Seharusnya, pada Jumat (13/7) sekitar 13.00 WIB, ia dijadwalkan untuk diminta keterangannya.
ADVERTISEMENT
Habiburokhman mangkir lantaran mengaku belum mengetahui adanya agenda pemeriksaan dari polisi.
"Saya belum tahu soal permintaan keterangan, tapi hari ini agenda saya full di Bawaslu urus laporan saya soal dugaan pelanggaran Pilwalkot Makassar," kata Habiburokhman saat dikonfirmasi, Jumat (13/7).
Ia juga mengatakan, siap untuk diminta keterangannya oleh penyidik terkait laporan ini. Kepala Bidang Advokasi Partai Gerindra ini yakin terkait ucapannya soal 'Mudik Neraka' sudah sesuai dengan fakta di lapangan.
"Saya sangat confidence karena ada keterangan sopir kepercayaan saya dan ada beberapa saksi lain yang juga mengetahui macet tersebut. Bahkan ada yang melihat mobil saya karena ada di jalan dan kapal yang sama," ucapnya.
Lebih lanjut, ia menambahkan sejumlah pemberitaan yang mengatakan saat mudik lebaran 2018 terjadi kemacetan di beberapa titik.
ADVERTISEMENT
Seperti diketahui, seorang mahasiswa bernama Danick Danoko melapokan Habiburokhman ke Polda Metro Jaya pada Rabu (20/6). Pelapor menilai ucapan Habiburokhman tentang perjalanan mudiknya dari Jakarta ke Lampung seperti neraka menyesatkan dan membuat kegaduhan.
Habiburokhman mengaku mudik ke Lampung pada H-2 lebaran. Saat itu, ia sebenarnya mudik dengan pesawat sementara mobil miliknya dibawa oleh sopir pribadinya. Ia mengungkapkan ada kemacetan parah dari exit tol Merak menuju gerbang masuk Pelabuhan Merak, Banten.
Danick juga sebelumnya telah mendatangi Polda Metro Jaya untuk mengklarifikasi laporan dan membawa sejumlah bukti baru. Polisi juga telah memeriksa dua sasi yang dibawa Danick, yang merupakan pemudik menggunakan bus dari Terminal Kampung Rambutan