Hanura Kubu OSO Klaim Didukung 260 DPC

18 Januari 2018 21:24 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Konferensi Pers Hanura kubu Manhattan. (Foto: Rafyq Panjaitan/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Konferensi Pers Hanura kubu Manhattan. (Foto: Rafyq Panjaitan/kumparan)
ADVERTISEMENT
Partai Hanura kubu Oesman Sapta Odang (OSO) masih bersikukuh mereka merupakan pengurus yang resmi. Kubu yang dipimpin Sarifuddin Sudding dianggap tidak sah dan tidak memiliki dukungan di tingkat daerah.
ADVERTISEMENT
Wakil Ketua Umum Partai Hanura pimpinan OSO, I Gede Pasek Suardika, mengklaim masih punya dukungan besar dari pengurus di tingkat daerah. "Saat ini sudah ada 260 DPC (pengurus tingkat kota atau kabupaten) mengatakan pada Bapak Oesman Sapta dan ini masih berjalan," kata Gede Pasek di Hotel Manhattan, Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis (18/1).
Meski tidak menyebut jumlah rinci, Gede Pasek juga menyebut mayoritas pengurus di tingkat DPD mendukung mereka. Dia malah mempertanyakan pernyataan kubu Sudding yang mengaku didukung 27 pengurus tingkat provinsi.
"Mari kita buka pada publik siapa 27 DPD itu. Mana absennya, sehingga publik nanti mengecek, sehingga kita mudah memverifikasi," sebut Gede Pasek.
Selain merasa ada dukungan mayoritas dari Pengurus Hanura tingkat kota atau kabupaten, Gede Pasek juga yakin Kepengurusan Oesman Sapta Odang sah karena punya dasar hukum. Gede Pasek mengatakan, Kementerian Hukum dan HAM hanya mengakui OSO sebagai ketua umum yang sah.
ADVERTISEMENT
Gede Pasek menyatakan Kepengurusan Hanura sudah disahkan pemerintah melalui putusan Menkumham pada 17 Januari 2018. Dalam putusan itu yang dianggap sah, klaim Gede Pasek, adalah Munaslub Hanura pada akhir 2015 saat setuju untuk menganggkat OSO sebagai pengganti Wiranto.
"Tentang pengesahan pengurusan Partai Hanura tanggal 12 Oktober 2017 dicabut dan dinyatakan tidak berlaku," jelas Gede Pasek.
Atas dasar itu, Gede Pasek meminta para pengurus di tingkat daerah tidak usah ambil pusing dengan masalah ini. "Bagi anak-anak cabang ranting dan sebagainya tetaplah fokus membangun partai," sebutnya.