Hanura Kubu Sudding Gelar Rapimnas Hadapi Pemilu 2019

5 April 2018 16:55 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
Putusan sela PTUN Jakarta yang mengembalikan kepengurusan kepada formasi lama, membuat kubu Sarifuddin Sudding kembali mengumpulkan kekuatan untuk menegaskan posisi melawan kubu Oesman Sapta Odang (OSO).
ADVERTISEMENT
Mereka hari ini menggelar Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) pertama di tahun 2018, yang dihadiri oleh 300 anggota perwakilan DPD dan DPC Partai Hanura di seluruh Indonesia.
“Ijinkan saya meluapkan emosi, masih ada 300 perwakilan dari DPD dan DPC yang hadir di sini, jumlah kalian masih banyak,” ujar Ketua Umum Hanura kubu Sudding, Daryatmo, saat membuka Rapimnas di Gedung DPP Hanura, Bambu Apus, Jakarta Timur pada Kamis (4/4).
Rapimnas Hanura Kub Sudding. (Foto: Andreas Ricky/kumparan)
Hadir dalam Rapimnas itu Syariffudin Suding dan Ketua Dewan Penasihat Chairudin Ismail. Tak tampak Ketua Dewan Pembina Wiranto yang sudah mendamaikan kedua kubu beberapa waktu lalu.
Daryatmo mengatakan, agenda Rapimnas adalah persiapan menghadapi Pemilu 2019. Ia berpesan agar para kader meningkatkan soliditas, serta berpikir cerdas, bersikap sabar, dan bertindak cepat.
ADVERTISEMENT
“Saya ingin ajak para kader untuk mantapkan komitmen kita, hendaknya kita semakin solid dan kompak. Apabila terjadi disharmoni di antara kita, semulia apapun yang jadi visi kita, tidak akan tercapai,” tambah Daryatmo.
Putusan sela PTUN Jakarta itu mengabulkan penundaan SK Menkumham Nomor M.HH-01.AH.11.01 tanggal 17 Januari 2018. SK tersebut berisi tentang restrukturisasi, reposisi, dan revitalisasi pengurus partai Hanura masa bakti tahun 2015-2020.
Kubu OSO menyebut putusan sela itu tidak untuk dijalankan oleh Hanura. Sehingga mereka tetap meyakini Hanura hanya ada satu kepengurusan yang dipimpin OSO.