Hasil Sementara Pemilu Thailand: Partai Pendukung Junta Militer Unggul

25 Maret 2019 0:18 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Suasana penghitungan suara di Bangkok, Thailand. Foto: REUTERS/Soe Zeya Tun
zoom-in-whitePerbesar
Suasana penghitungan suara di Bangkok, Thailand. Foto: REUTERS/Soe Zeya Tun
ADVERTISEMENT
Komisi Pemilihan Umum Thailand sudah menghitung 93 persen suara dalam pemilu yang berlangsung pada Minggu (24/3). Hasilnya, Partai Palang Pracharat pendukung junta militer Prayuth Chan-ocha unggul.
ADVERTISEMENT
Diberitakan Reuters, Palang Pracharat meraih 7,59 juta suara. Sedangkan pesaingnya adalah Partai Pheu Thai yang meraih 7,12 juta suara.
Pheu Thai adalah partai yang dianggap sebagai tempat bernaungnya loyalis mantan Perdana Menteri Thailand Thaksin Shinawatra. Partai ini merupakan oposisi dalam pemerintahan yang dipimpin Prayuth Chan-ocha.
Hasil ini merupakan popular vote. Raihan suara belum menggambarkan jumlah kursi yang didapat partai peserta pemilu. Hasil pemilu ini juga tidak langsung menghasilkan perdana menteri yang baru.
Suasana penghitungan suara di Bangkok, Thailand. Foto: REUTERS/Athit Perawongmetha
Pemilihan Perdana Menteri Thailand akan berlangsung di parlemen hasil pemilihan ini. Perdana menteri dipilih oleh 500 anggota anggota parlemen yang terdiri dari majelis tinggi, majelis rendah, dan senat.
Dalam pemilu tahun ini, ada lebih dari 50 juta pemilih yang terdaftar. Saat surat suara sudah dihitung 90 persen, diketahui hanya 66 persen rakyat Thailand yang menggunakan hak pilihnya. Komisi Pemilihan Umum Thailand menyatakan, hasil akhir perhitungan sementara akan diumumkan pada Senin (25/3) malam.
ADVERTISEMENT