Hati Sang Anak untuk Taufik Ridho yang Tak Pernah Sampai

6 Februari 2017 20:46 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
Jenazah Taufik Ridho siap disalatkan. (Foto: Mustaqim Amna/kumparan)
Ada kisah haru tentang pengabdian seorang anak kepada orangtuanya. Hudzaifah, putra sulung eks Sekjen PKS Taufik Ridho, rela mendonorkan hatinya untuk sang ayah. Jauh datang dari Jerman, niat baiknya tak kesampaian. Taufik dipanggil lebih dahulu sang pencipta.
ADVERTISEMENT
Juru bicara PKS Dedi Supriadi yang dikonfirmasi membenarkan cerita itu. Bahkan menurutnya, pagi ini, Senin (6/2) operasi sudah disiapkan. Hudzaifah sudah menjalani perawatan, bersiap membagi hatinya untuk sang ayah yang menderita hepatitis B.
Jenazah Taufik Ridho tiba di Masjid Al Amin. (Foto: Mustaqim Amna/kumparan)
"Jalan menuju Allah SWT memang rahasia Dia. Rencananya memang almarhum akan transplantasi hati pagi ini dengan donor putra beliau. Tetapi beliau sudah dipanggil Allah," jelas Dedi saat berbincang dengan kumparan, Senin (6/2).
Taufik meninggal dini hari tadi pukul 01.05 WIB di RSCM. Kabar duka ini membatalkan proses transplantasi.
Anies datang melayat ke Taufik Ridho. (Foto: Mustaqim Amna/kumparan)
"Rencananya diambil bagian kecil saja, kemudian dicangkokkan ke hati yang sudah rusak dari pasien," beber Dedi.
Taufik memiliki tujuh orang anak. Di usia 52 tahun, Taufik berpulang. Jenazahnya sempat disemayamkan di Masjid di perumahan komplek DPR Kalibata. Politisi PKS datang menyalatkan, mulai dari Sohibul Iman, Salim Segaf, Anis Matta, ada juga koleganya Fahri Hamzah dan yang lainnya. Taufik dimakamkan di Karawang, Jawa Barat.
ADVERTISEMENT