Heli Gagal Mendarat di Lombok Tengah, 1 WNA Patah Kaki

Kondisi penumpang helikopter yang melakukan pendaratan darurat di Desa Kawu Kecamatan Pujut Kabupaten Lombok Tengah. Foto: Dok. Istimewa

Helikopter yang mengangkut 3 warga negara asing ggal mendarat di sebuah area tanah kosong di luar pagar Bandara Internasional Lombok Tengah, NTB. Penumpang luka-luka, dan salah satu mengalami patah kaki.

"Korban luka berat 1 orang patah kaki dan luka-luka. Dua orang lainnya mengalami luka ringan dibawa ke rumah sakit umum Praya. Sementara untuk Pilot sendiri dinyatakan selamat," ungkap Kabid Humas Polda NTB, AKBP Purnama, Minggu (14/7).

Kondisi helikopter yang melakukan pendaratan darurat di Desa Kawu Kecamatan Pujut Kabupaten Lombok Tengah. Foto: Dok. Istimewa

Identitas para awak helikopter tersebut adalah Luka Marie (Belanda), Nicholas Alexander (Inggris),Donoso Lilo (Chili), dan pilot Kustiadi (Indonesia).

Heli tipe Bell-2064 L4 dengan nomor PK - CDV itu jatuh di Dusun Gilik, Desa Kawo, Kabupatem Lombok Tengah pukul 14.30 WITA.

Purnama menyebut heli itu terbang beriringan dengan pesawat sipil Helicopter Bell- 206L4 dari Labuan Bajo ke Lombok International Airport.

Kondisi helikopter yang melakukan pendaratan darurat di Desa Kawu Kecamatan Pujut Kabupaten Lombok Tengah. Foto: Dok. Istimewa

"Helikopter dengan Nomor Reg. PK-CDV sempat mengalami mati mesin dalam ketinggian 500 meter," ucap Purnama. Heli lalu gagal mendarat pukul 14.30 WITA..

Kapolda NTB, Kapolres Loteng, Danramil Pujut, anggota Basarnas beserta dari Angkasa Pura I Lombok International Airport tiba di lokasi d lanjutkan dengan investigasi di lapangan pada pukul 18.00 WITA.