Hilang Sejak 1968, Kapal Selam Prancis Akhirnya Ditemukan

22 Juli 2019 18:00 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi Kapal Selam. Foto: Reuters
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Kapal Selam. Foto: Reuters
ADVERTISEMENT
Sebuah kapal selam yang menghilang sejak lebih dari 50 tahun lalu akhirnya ditemukan. Bangkai kapal itu ditemukan di lepas pantai Pelabuhan Toulon.
ADVERTISEMENT
"Ini adalah sebuah keberhasilan, melegakan sekaligus prestasi," kata Menteri Pertahanan Prancis Florence Parly di twitter, dilansir AFP, Senin (22/7).
"Aku memikirkan keluarga yang sudah lama menunggu saat ini," katanya lagi.
Kapal selam bernama Minerve hilang di lepas pantai selatan Prancis pada 17 Januari 1968. Total ada 52 pelaut yang ada di kapal selam tersebut.
Berbagai upaya pencarian telah dilakukan selama bertahun-tahun, namun kapal selam itu sulit ditemukan.
Ilustrasi laut dalam Foto: pixabay
Baru pada 2019, didukung dengan teknologi terbaru serta kapal-kapal milik angkatan laut, pemerintah melakukan kembali pencarian atas permintaan para keluarga.
Pasang surut dan arus di laut Mediterania dianalisis kembali oleh para tim pencari, termasuk laporan seismik yang mengindikasikan kemungkinan ledakan kapal saat jatuh ke dasar laut.
ADVERTISEMENT
Minerve akhirnya ditemukan oleh sebuah kapal milik perusahaan swasta AS Ocean Infinity. Posisi kapal itu berada 45 kilometer dari Toulon dan berada pada kedalaman 2.370 meter.
Ilustrasi Laut. Foto: Unsplash
Hingga kini penyebab kandasnya Minerve belum pernah diumumkan. Para ahli berspekulasi bahwa ada kemungkinan masalah di kemudi, tabrakan dengan kapal lain, ledakan rudal atau torpedo, atau kesalahan sistem pasokan oksigen.
Di tahun itu --tahun 1960-an-- adalah masa mematikan bagi awak kapal selam.
Pada April 1963, USS Thresher yang bertenaga nuklir tenggelam dengan 129 orang awak kapal di dalamnya. Mereka kandas di lepas pantai Cape Cod.
Pada 1968, 99 nyawa awak kapal juga melayang ketika kapal selam USS Scorpion tenggelam di Atlantik.
Di tahun yang sama, kapal selam Soviet K-129 yang dipersenjatai dengan tiga rudal nuklir juga hilang di Pasifik Utara. Kapal itu kemudian ditemukan oleh AS dalam operasi rahasia pada 1974.
ADVERTISEMENT
Tahun 1968 juga ditandai dengan menghilangnya Dakar, sebuah kapal Israel yang melakukan pelayaran perdananya dengan 69 orang di dalamnya. Kapal itu kemudian ditemukan di pulau Kreta Yunani pada 1999.