Hoaxbuster: Foto Bayi yang Selamat dari Tragedi Lion Air

30 Oktober 2018 11:11 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Hoaks penemuan bayi selamat korban Lion Air JT-610. (Foto: Twitter @Sutopo_PN)
zoom-in-whitePerbesar
Hoaks penemuan bayi selamat korban Lion Air JT-610. (Foto: Twitter @Sutopo_PN)
ADVERTISEMENT
Sejumlah warganet dikejutkan dengan beredarnya foto bayi yang disebut-sebut sebagai korban selamat dari Lion Air JT-610. Bayi perempuan itu dikabarkan terombang-ambing di lautan dan selamat karena pelampung.
ADVERTISEMENT
"Tidak ada yang tidak mungkin apabila Allah menghendaki. Bayi selamat dari kecelakaan Lion. Terapung di lautan sendiri, tanpa orang tua," tulis Radza Adyasa, salah seorang warganet dari Jakarta Selasa (30/10).
Radza jelas tak sendiri. Masih ada sejumlah warganet lainnya di Facebook yang mengunggah hal serupa. Foto itu pun beredar di grup-grup WhatsApp.
Menanggapi beredarnya foto itu, Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho memastikan foto bayi yang tersebar di media sosial adalah hoaks.
Sutopo menjelaskan, foto bayi yang beredar itu merupakan bayi yang selamat dari tenggelamnya kapal KM Lestari Maju. Kapal itu sendiri memang tenggelam di perairan Selayar, Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan, pada 3 Juli 2018 lalu.
ADVERTISEMENT
"Jadi info tersebut adalah Hoax. Jangan menyebarkan hoax," tulis Sutopo di akun Twitter miliknya, Selasa (30/10).
Hingga saat ini, Basarnas masih mengevakuasi korban dan mencari badan pesawat Lion Air JT-061 yang jatuh di Tanjung Karawang, Jawa Barat. Meski begitu, diperkirakan tak ada satu pun penumpang yang selamat dalam kecelakaan ini.
"Prediksi saya sudah tidak ada yang selamat. Sehingga setelah beberapa jam ini jumlah 189 itu tidak selamat," ujar Direktur Operasi Basarnas Brigjen TNI Mar Bambang Suryo Aji saat konferensi pers di kantor Basarnas, Kemayoran, Jakarta, Senin (29/10).
Berdasarkan manifes penumpang Lion Air, memang terdapat dua bayi yang ada di pesawat tersebut. Salah satu bayi itu diketahui bernama Kyara Aurine Daniendra Giwitri dan berusia 1,5 tahun. Namun, Basarnas telah menemukan potongan jenazah bayi tersebut.
ADVERTISEMENT
Pesawat Lion Air JT-610 sendiri jatuh di perairan Karawang pada Senin (29/10) sekitar pukul 06.33 WIB. Pesawat itu hendak ke Pangkal Pinang dari Bandara Soekarno-Hatta. Ada 181 penumpang dan 8 kru yang ada di dalam pesawat tersebut.