Ical Minta Erick dan Sandi Jadi Kunci Perdamaian di Pilpres 2019

8 Oktober 2018 23:06 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Aburizal Bakrie, Hasto Kristianto, dan Erick Thohir setelah Pertemuan dan Makam Malam di Kediaman Aburizal Bakrie. (Foto: Ferry Fadhlurrahman/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Aburizal Bakrie, Hasto Kristianto, dan Erick Thohir setelah Pertemuan dan Makam Malam di Kediaman Aburizal Bakrie. (Foto: Ferry Fadhlurrahman/kumparan)
ADVERTISEMENT
Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma'ruf berkunjung ke kediaman Ketua Dewan Pembina Partai Golkar Aburizal Bakrie. Usai pertemuan, pria yang karib disapa Ical itu berharap persahabatan Sandiaga Uno dan Erick Thohir bisa jadi kunci perdamaian di Pilpres 2019.
ADVERTISEMENT
"Kita mesti bersahabat. Jadi kita mengatakan kepada teman-teman, saya menggantungkan diri kepada pertemanan Sandi dan Erick," kata Ical usai menerima tim kampanye Jokowi-Ma'ruf di kediamannya, Senin (8/10).
Gelaran Pilpres 2019 tentu sangat membuka peluang kedua kubu untuk saling melontarkan kritik. Tak jarang kritik itu terlau tajam sehingga menimbulkan ketegangan.
Dalam posisi inilah persahabatan Sandi dan Erick sangat diperlukan. Sandi dan Erick bisa jadi peredam untuk mencegah perpecahan di Pilpres 2019.
"Kalau ada satu kata-kata yang kurang pantas dari kubu Pak Prabowo supaya Erick bisa datang ke Sandi dan kemudian Sandi bisa membenarkannya. Kalau ada yang kurang baik dari kubu kita, biar Sandi yang beri tahu pada Erick," jelas dia.
Dengan begitu, perdamaian dan ketenangan selama Pilpres 2019 bisa terus terjaga. "Supaya damai, aman, masyarakat tidak terpecah. Kalau ini bisa kita capai maka pemilu itu bisa jadi pemilu yang baik," ucap mantan Ketum Golkar itu.
ADVERTISEMENT