Imigrasi Arab Tak Buka Kantor di Soetta, Hanya Posko Cek Paspor Jemaah

20 Juli 2018 14:38 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Jamaah Haji dari Indonesia (Foto: twitter/Kemenag RI)
zoom-in-whitePerbesar
Jamaah Haji dari Indonesia (Foto: twitter/Kemenag RI)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Jemaah Indonesia mulai berangkat ke Arab Saudi untuk melaksanakan ibadah Haji. Ada yang berbeda dari proses pemeriksaan keimigrasian. Jemaah sudah diperiksa oleh Imigrasi Arab Saudi sejak di sejumlah bandara di Indonesia yang merupakan embarkasi haji, seperti Bandara Soekarno-Hatta.
ADVERTISEMENT
Hal ini memunculkan spekulasi bahwa Pemerintah Arab Saudi membuka kantor di bandara. Namun Kepala Humas Ditjen Keimigrasian, Agung Sampurno membantah adanya pembukaan kantor Imigrasi Arab Saudi di Indonesia. Pemerintah Arab hanya membuka posko untuk mempermudah jemaah haji asal Indonesia dalam proses keimigrasian.
"Salah (buka kantor). Yang benar adalah pemeriksaan paspor jamaah haji Indonesia tahun 2018 dilakukan pada saat akan naik pesawat setelah pemeriksaan oleh petugas imigrasi Indonesia," kata Agung saat dikonfirmasi kumparan, Jumat (20/7).
"Jadi sekarang petugas imigrasi Saudi buka posko di Soetta dan di bandara yang ada embarkasi haji," imbuh dia.
Konter pelayanan haji di Bandara Internasional Soekarno-Hatta (Foto: Dok. Humas Soekarno-Hatta)
zoom-in-whitePerbesar
Konter pelayanan haji di Bandara Internasional Soekarno-Hatta (Foto: Dok. Humas Soekarno-Hatta)
Hal ini merupakan terobosan atas kerja sama pemerintah Indonesia dan Arab Saudi. Dengan begini, jemaah haji Indonesia tidak perlu terhambat di bandara Arab karena mengurus dokumen keimigrasian.
ADVERTISEMENT
"Sehingga pada saat jamaah mendarat di Jeddah mereka bisa lanngsung ke maktab untuk melangsungkan ibadah haji, tanpa harus mengantre pemeriksaan imigrasi Saudi Arabia. Kemudahan ini merupakan hasil kerja sama pemerintah RI dan Saudi agar jamaah lebih aman dan nyaman, Fasilitas serupa juga diterima oleh jamaah haji Malaysia," jelas dia.
Karena itu, Agung menegaskan tidak ada pembukaan kantor Imigrasi Arab Saudi di Indonesia. Kerja sama dilakukan dalam bentuk posko bersama di bandara embarkasi haji.
"Iya benar jadi mereka tidak berkantor. Pemeriksaannya bersinergi dengan petugas imigrasi Indonesia secara pararel. Pemeriksaan keimigrasiannya dilakukan di awal perjalanan," ucap dia.