Inaca: Penumpang Boleh Pakai Mikrofon Pesawat Asal Tidak Politis

29 Agustus 2018 16:05 WIB
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Neno Warisman (Foto: Instagram @bundanenowarisman)
zoom-in-whitePerbesar
Neno Warisman (Foto: Instagram @bundanenowarisman)
ADVERTISEMENT
Penggunaan mikrofon di kabin pesawat atau Public Announcement (PA) pesawat Lion Air oleh Neno Warisman menimbulkan kontroversi.
ADVERTISEMENT
Sekretaris Jenderal Asosiasi Perusahaan Penerbangan Indonesia (Inaca) Tengku Burhanuddin menilai PA boleh digunakan penumpang atas seizin kapten pilot (pilot in command) dan tidak bersinggungan dengan politik serta mengancam keselamatan.
"Kalau sesuatu berakibat politik atau apa, itu tidak boleh, tetapi kalau seandainya tidak ada hubungan politisasi dan tidak mengancam keselamatan, enggak apa-apa," kata Tengku usai pembukaan Indonesia Business & Charter Aviation Summit (IBCAS) 2018 di Jakarta, Rabu (29/8), seperti dilansir Antara.
Neno Warisman menggunakan PA terkait keterlambatannya pada penerbangan Lion Air rute Pekanbaru-Jakarta dengan nomor penerbangan JT 297 pada Sabtu (25/8) malam. Neno menggunakan PA atas seizin kru pesawat. Neno naik pesawat itu setelah dipulangkan aparat karena pengadangan yang menimpanya oleh massa anti #2019GantiPresiden.
ADVERTISEMENT
Menurut Tengku, meskipun Neno menjelaskan perihal terkait keterlambatan, tetapi langkah Neno dalam menggunakan mikrofon menimbulkan kegelisahan penumpang, sebab yang bersangkutan sendiri merupakan salah satu tokoh kontroversial.
"Itu sesuatu yang berakibat kurang baik ke depan tentu kurang bagus. Tapi kalau penerbangan haji, ada doa itu tidak ada masalah, ada sesuatu kurang bagus itu tidak baik," katanya.
Sebetulnya, lanjut dia, penggunaan mikrofon dalam kabin pesawat diperbolehkan asalkan sudah mendapatkan izin dari kapten pilot, namun perlu diperhatikan terlebih dahulu akibat yang ditimbulkan kepada masyarakat.
Pasalnya, penggunaan mikrofon oleh penumpang bukan terjadi saat ini saja, sebelumnya juga ditemukan, salah satunya Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti juga menggunakan dalam penerbangan Kartini Flight serta penumpang yang melamar kekasihnya di dalam pesawat.
ADVERTISEMENT
Manajemen Lion Air dalam pernyataan tertulis menyatakan bahwa kru pesawat telah menyalahi peraturan perusahaan karena memberikan izin kepada Neno memakai PA. Lion Air pun memberi sanksi grounded (tidak boleh terbang sementara) kepada kru.
Sedangkan Kemenhub mengirim teguran kepada Lion Air karena kru Lion Air menyalahi SOP internal maskapai.
Sedangkan isi pidato Neno memakai PA seperti dalam potongan video yang beredar adalah:
Kepada Bapak Ibu dan semuanya yang mungkin menjadi terhambat karena perjalanannya tadi, izinkan saya minta maaf walaupun bukan kesalahan saya tetapi ada pemuda di sebelah saya mau pergi ke Sorong pesawatnya jadi terhambat. Saya boleh jelaskan sedikit? Bapak Ibu sekalian, yang saya lakukan pertama masuk ke dalam mobil dan aparat meminta saya untuk masuk ke ruangan yang diinginkan kemudian saya ditunggu setelah itu berlangsunglah drama demi drama seperti yang mungkin sebagian Bapak-bapak, Ibu-ibu, teman-teman sudah lihat, betul?
ADVERTISEMENT