Inisial SN Muncul di Sidang Kasus Suap Bakamla

24 Januari 2018 16:51 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Sidang Mantan Kabiro Perencanaan & Org. Bakamala (Foto: Adhim Mugni/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Sidang Mantan Kabiro Perencanaan & Org. Bakamala (Foto: Adhim Mugni/kumparan)
ADVERTISEMENT
Inisial SN muncul dalam sidang lanjutan perkara dugaan suap terkait pengadaan satellite monitoring dan drone di Badan Keamanan Laut (Bakamla). Inisial tersebut disebut merujuk kepada Setya Novanto.
ADVERTISEMENT
Hal tersebut muncul saat penuntut umum memperlihatkan percakapan dalam aplikasi Whatsapp antara Managing Director PT Rohde & Schwarz Indonesia, Erwin Arief dengan anggota Komisi I DPR dari Golkar, Fayakhun Andriadi.
Penuntut umum lantas mengonfirmasi soal inisial SN tersebut kepada Erwin.
"Kalau SN Pak, saya enggak mengenal, tapi dugaan saya, Setya Novanto pada waktu itu, karena itu menyangkut Golkar, Pak," kata Erwin saat bersaksi untuk terdakwa Nofel Hasan di Pengadilan Tipikor Jakarta, Rabu (24/1).
"Kemudian Kahar itu siapa?" tanya jaksa Kiki Ahmad Yani.
"Saya tidak kenal Kahar itu siapa. Saya enggak tahu, karena saya cuma di-WA sama Pak Fayakhun," jawab Erwin.
Dia kemudian menjelaskan maksud dalam percakapan itu. Menurut Erwin, Fayakhun menyampaikan kepada dirinya bahwa anggaran yang akan turun adalah sebesar Rp 850 miliar, yakni untuk satellite monitoring sebesar Rp 400 miliar dan untuk drone sebesar Rp 500 miliar.
ADVERTISEMENT
"Fayakhun minta tolong agar ngontak Ali Habsyi. Lalu saya bilang, 'oke saya akan sampaikan'," ungkap Erwin.
Majelis Hakim yang penasaran dengan adanya sebutan 'onta' dalam percakapan tersebut juga sempat bertanya kepada Erwin.
"Onta apa?" tanya hakim Diah
Menurut Erwin, itu adalah inisial yang merujuk kepada Ali Fahmi alias Ali Habsyi, politikus PDIP yang merupakan Staf Khusus Bidang Perencanaan dan Anggaran Bakamla.
"Fahmi Habsyi, karena waktu itu ada dua nama Fahmi. Nah untuk tidak membingungkan, nama (Ali) Fahmi sama Fahmi Darmawansyah, saya enggak tahu kontaknya dari mana, karena saya cuma satu WA. Karena Fahmi Habsyi ini keturuan dari Arab, akhirnya dipanggilah onta, begitu," jawab Erwin.
Percakapan WA di sidang Bakamla (Foto: Adim Mugni/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Percakapan WA di sidang Bakamla (Foto: Adim Mugni/kumparan)
Berikut potongan percakapan antara Erwin dengan Fayakhun:
ADVERTISEMENT
Fayakkhun: Bro, tadi saya sudah ketemu onta, SN dan Kahar. Semula dari KaBa yang sudah ok drones, satmon belum. Tapi saya sudah "paksa" bahwa harus drones + satman total 850. Onta sudah konfirmasi dengan KaBa dan saya ok utk fahmi dapet 2 items, drones dan satmon 850.
Fayakhun: Skrg semestinya onta ketemu Fahmi, begitu ok, saya perlukan senin dimulai didrop.
Erwin Arif: Ok nanti aku kabarin fahmi sekrg.