Jadi Tuan Rumah Formula E Tingkatkan Ekonomi dan Buktikan Jakarta Aman
PerbesarADVERTISEMENT
Wakil Ketua DPRD DKI, M. Taufik menyambut baik rencana Jakarta menjadi tuan rumah Formula E tahun 2020. Taufik mengatakan sudah seharusnya Jakarta menjadi tuan rumah di pagelaran yang disaksikan dunia internasional. Sebab hal itu bisa meningkatkan perekonomian Jakarta.
ADVERTISEMENT
“Jakarta harus punya event-event internasional tahunan, mungkin habis ini Formula E, apalagi (setelah Formula E). Ketika terjadi itu, Formula E di Jakarta, maka itu akan berdampak pada ekonomi, kemudian persepsi dunia bahwa Jakarta aman gitu lho, Jakarta aman, Indonesia aman,” kata Taufik saat dihubungi, Selasa, (16/7).
Taufik merasa dengan banyaknya penonton yang ada, maka sektor pariwisata juga akan meningkat. Ia optimistis, Jakarta bisa menjadi tuan rumah yang baik di pagelaran Formula E.
“(Persiapan) Itu nanti dikoordinasikan sama tim teknis dari panitia formula. Saya kira Jakarta sudah memadai kok. Monaco saja bisa di jalanan, masak Jakarta enggak bisa. Monaco bisa di jalanan, dia enggak punya sirkuit, Jakarta juga bisa. Nanti tim teknislah yang membahas,” ujar Taufik.
ADVERTISEMENT
Taufik juga membantah kalau adanya Formula E di Jakarta malah menambah kemacetan Ibu Kota. Menurutnya selama ini Jakarta sudah terbiasa merekayasa lalu lintas apabila ada event-event tertentu.
“Enggaklah. Orang tiap hari Jakarta begini. Itu kan pasti hari libur. Kan ada rekayasa lalin, ada pengalihan. Kayak ultah Jakarta, kan ada pengalihan, karnaval ada pengalihan,” tutur Taufik.
Saat ini, Pemprov DKI Jakarta sedang mempersiapkan berbagai sarana dan prasarana sebelum menggelar Formula E termasuk kesiapan jalan yang akan dijadikan lintasan. Sejumlah sarana penunjang memang masih dibicarakan seperti keberadaan sarana pit stop hingga memastikan kondisi jalan sesuai dengan standar.
Berikut dua rute yang akan dijadikan jalur Formula E:
1. Silang Monas Tenggara - MI Ridwan Rais - Tugu Tani - MI Ridwan Rais - Merdeka Selatan - Wisma Antara - Kedubes AS - Silang Monas Tenggara
ADVERTISEMENT
2. Silang Monas Selatan - belakang Gambir - Ridwan Rais - Merdeka Selatan - Bundaran Patung Kuda - Silang Monas Selatan