Jalur Puncak yang Longsor Mulai Dibuka, Bisa Dilalui Bergantian

30 Maret 2018 15:01 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Longsor Jalur Wisata Puncak (Foto: ANTARA FOTO/Yulius Satria Wijaya)
zoom-in-whitePerbesar
Longsor Jalur Wisata Puncak (Foto: ANTARA FOTO/Yulius Satria Wijaya)
ADVERTISEMENT
Longsor di kawasan Puncak Pass Cianjur, Jawa Barat, menyebabkan arus lalu lintas dari Cisarua menuju Cianjur ditutup. Siang ini, jalan sudah mulai dibuka meski kendaraan harus melintas secara bergantian.
ADVERTISEMENT
"Kami akan coba hari ini, untuk dapat dilalui kendaraan dengan sistem satu arah bergantian. Berdasarkan kajian bersama Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, perbaikan akan selesai sebelum hari raya beberapa bulan ke depan," kata Kapolda Jawa Barat Irjen Pol Agung Budi Maryoto, usai meninjau lokasi, dikutip dari Antara, Jumat (30/3).
Agung mengatakan, perbaikan di jalur Puncak akibat longsor terus dilakukan. Paling tidak, seluruh perbaikan selesai sebelum Hari Raya Idul Fitri.
Longsor di Puncak Pass. (Foto: TMC Polres Bogor)
zoom-in-whitePerbesar
Longsor di Puncak Pass. (Foto: TMC Polres Bogor)
Agung menjelaskan, jalan yang sudah dibuka hanya bisa dilalui oleh sepeda motor dan mobil berpenumpang. Sedangkan untuk kendaraan berat seperti truk dan bus belum diizinkan melintas.
Untuk memperkuat landasan jalan, pihak KemenPUPR akan mengikis lereng tebing di seberang longsor agar landasan jalan lebih kuat dan lebar. Dengan demikian, beban di bahu jalan sebelah kanan dapat berkurang dengan pemaprasan tebing di sebelah kiri jalan yang akan dilalui kendaraan.
ADVERTISEMENT
"Tebing yang nyaris membuat jalan ambrol dapat diperbaiki tanpa beban di atasnya," imbuh Agung.
Jalur Puncak juga mulai dibuka kembali hari ini. Sistem buka tutup akan tetap berlaku terutama di titik longsor dan perbaikan jalan.
"Hari ini akan kami kordinasikan agar secepatnya dibuka kembali jalur tersebut karena selama ini Jalur Puncak-Cianjur merupakan jalur favorit wisatawan untuk menghabiskan libur panjang," jelas dia.
Sementara pihak BBPJN VI Jakarta, Suyono, mengatakan berdasarkan hasil kajian dan masukan, Menteri PUPR menyarankan untuk menggunakan beton ringan pada perbaikan jalan yang bagian tebingnya kembali longsor di Puncak Pass.
"Agar alam tidak terbebani akan dilakukan pengecoran dengan beton ringan serta dilakukan pemaprasan tebing sebelah kiri jalan yang longsor untuk dibangun landasan jalan baru sehingga tebing yang sedang diperbaiki tidak kembali longsor," katanya.
ADVERTISEMENT