Jelang Asian Games, Trotoar yang Jauh dari GBK Hanya Dirapikan

Trotoar di kawasan Senayan Belum Rampung (Foto: Helmi/kumparan)

Renovasi trotoar di kawasan Senayan belum selesai, padahal perhelatan Asian Games 2018 kurang dari sebulan. Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno menegaskan trotoar di sekitar Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) yang menjadi venue utama akan selesai sesuai target.

Meski demikian, tidak semua trotoar yang dikerjakan akan diperbaiki dan dikebut pengerjaannya. Seperti trotoar di kawasan Semanggi, Karet, dan Monas yang hanya akan dirapikan saja agar terlihat lebih rapi. Apalagi di sana ada pengerjaan proyek MRT.

“Nah itu ada bagian yang di depan Semanggi sampai ke Karet yang di depan Le Meridien itu yang statusnya fungsionalisasi. Jadi dirapikan saja, karena kemarin ini tidak bisa dikerjakan karena masih dipakai oleh MRT,” kata Sandi di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Jumat, (13/7).

Pengerjaan trotoar di depan Ratu Plaza, Jakarta. (Foto: Nugroho Sejati/kumparan)

Sandi menegaskan trotoar tersebut tidak akan mengganggu berlangsungnya Asian Games karena memang lokasinya yang tidak terlalu dekat dengan SUGBK.

“Jadi kita sama-sama ngebut soalnya. Tapi karena ini nggak langsung bersinggungan dengan venue, jadi enggak masalah,” ujarnya.

Lebih lanjut, Sandi memastikan trotoar di kawasan tersebut tetap rapi meski tidak selebar trotoar di sekitar SUGBK yang mencapai 8 sampai 12 meter. Namun, Sandi memastikan trotoar di daerah Bundaran Senayan sampai Monas akan siap saat pelaksanaan Asian Paragames 2018.

“Tapi udah rapi dan ada beautifikasinya juga. Jadi enggak usah khawatir, nanti pas Oktober malah sudah semuanya dari Bundaran Senayan sampai Monas sudah lurus, rata, mulus, dan trotoarnya sudah bisa dipakai bukan hanya fungsional,” pungkasnya.