JK Akui Asing Terlibat Rusuh Papua: Benny Wenda dan WN Australia

4 September 2019 16:44 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Wapres Jusuf Kalla. Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Wapres Jusuf Kalla. Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
ADVERTISEMENT
Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) angkat suara terkait keterlibatan asing dalam kerusuhan di Papua. Beberapa oknum pihak asing tersebut sudah diungkap polisi, seperti beberapa WN Australia hingga Ketua Persatuan Gerakan Pembebasan untuk Papua Barat (ULMWP), Benny Wenda.
ADVERTISEMENT
"Asing mungkin iya, (tapi) bukan negara. Bedakan asing dan negara, buktinya di Manokwari kemarin ada 3 WN Australia ikut demo," Kata Jusuf Kalla di Kantor Wakil Presiden, Jakarta Pusat, Rabu (4/9).
Jusuf Kalla menyebut Benny Wenda saat ini sudah bukan lagi warga negara Indonesia. Benny diketahui saat ini menetap di Inggris setelah mendapat suaka politik.
"Benny Wenda di Inggris memberi instruksi atau apa, dia kan bukan WNI, sudah WN Inggris. Orang asing juga, berarti itu (ikut) campur tangan," ujar Jusuf Kalla.
Benny Wenda, Pemimpin United Liberation Movement for West Papua (ULMWP). Foto: AFP/LEON NEAL
Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko telah membeberkan adanya keterlibatan Benny Wenda yang selama ini dikenal sebagai tokoh separatis Papua dalam memicu kerusuhan.
"Ya, jelas Benny Wenda," kata Moeldoko di Kantor KSP, Jakarta Pusat, Senin (2/9).
ADVERTISEMENT
Berdasarkan penelusuran pemerintah, Benny Wenda telah melakukan berbagai upaya mobilisasi terkait aksi di Papua. Tak hanya itu, Benny Wenda juga menyebarkan informasi bohong seputar Papua.
"Dia memobilisasi people, massa, memobilisasi informasi yang miss, enggak benar. Dia lakukan, di Australialah, di Inggrislah," jelas Moeldoko.
Sementara itu, WN Australia yang diduga terlibat dalam kerusuhan di Papua sudah dipulangkan ke negara asalnya. Mereka adalah Baxter Tom, Davidson Cheryl Melinda, Hellyer Danielle Joy, dan Cobbold Ruth Irene.
WN Australia yang dideportasi dari Papua. Foto: Dok. Ditjen Imigrasi