JK: Situasi Politik 2 Minggu Terakhir Stabil Karena Asian Games

3 September 2018 13:00 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Wakil Presiden Jusuf Kalla memberikan sambutan pada Closing Ceremony Asian Games 2018, Minggu (2/9/18). (Foto: Tim Media Wapres)
zoom-in-whitePerbesar
Wakil Presiden Jusuf Kalla memberikan sambutan pada Closing Ceremony Asian Games 2018, Minggu (2/9/18). (Foto: Tim Media Wapres)
ADVERTISEMENT
Asian Games 2018 resmi berakhir. Indonesia pun menorehkan prestasi dengan menduduki posisi 4 klasemen perolehan medali. Wapres Jusuf Kalla menyebut Asian Games juga telah berkontribusi membuat suasana politik Indonesia adem.
ADVERTISEMENT
Menurut dia, situasi politik selama 2 pekan terakhir stabil karena masyarakat menunjukkan dukungannya bagi kontingen Indonesia.
"Dalam politik kita stabil, 2 minggu terakhir orang bicara Asian Games, aman, damai, berpelukan. Itu tanda kebangsaan yang baik," kata JK di penutupan Pekan Orientasi Caleg Partai NasDem di Hotel Mercure, Ancol, Jakarta Utara, Senin (3/9).
Lebih lanjut, JK menyinggung pentingnya peran partai sebagai bagian dari demokrasi. Sebab, lanjut dia, partai merupakan wakil rakyat di pemerintahan dalam mengusulkan dan memutuskan sebuah kebijakan.
"Partai merupakan bagian penting dari pilar demokrasi itu sendiri. Bagaimana pentingnya partai bahwa mewakili rakyat dalam setiap kesempatan dan mengambil kebijakan," tuturnya.
"Di situ posisi yang sangat penting karena partai bukan hanya tentang DPR, tapi bagaimana caranya kita mewakili rakyat dalam memajukan negeri ini," imbuhnya.
ADVERTISEMENT
JK kembali mengingatkan bacaleg NasDem soal pentingnya mengetahui posisi mereka sebagai partai koalisi pemerintah. JK menyebut, bacaleg NasDem bisa menyampaikan kritiknya kepada pemerintah. Namun, kritikan itu tetap harus membangun karena NasDem adalah partai pendukung pemerintah.
"Kritikan itu penting, tapi dalam garis bahwa posisinya NasDem bagian dari pemerintahan," pungkasnya.