Jokowi Bingung, Rebut Blok Rokan Tapi Masih Diterpa Isu Antek Asing

15 Desember 2018 12:59 WIB
comment
3
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Presiden Joko Widodo di acara Hakordia 2018. (Foto: Nugroho Sejati/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Presiden Joko Widodo di acara Hakordia 2018. (Foto: Nugroho Sejati/kumparan)
ADVERTISEMENT
Presiden Joko Widodo (Jokowi) bingung masih ada isu antek asing yang menerpa dirinya. Padahal, Jokowi menganggap sejumlah aset Indonesia berhasil direbut secara mayoritas di era kepemimpinannya, mulai dari Blok Mahakam, Blok Rokan, hingga Freeport.
ADVERTISEMENT
"Saya tanya sekarang, antek asing yang mana? Saya memang diam, kok. Saya 4 tahun ini diam. Sabar, sabar, ya.. Allah. Ya, saya tahu pekerjaan besar seperti itu pasti banyak yang tidak senang juga," ungkap Jokowi saat berpidato di penyerahan gelar adat dari Lembaga Adat Melayu (LAM) Riau untuknya, Sabtu (15/12).
Tim 22 WK yang tetapkan nasib Blok Rokan (Foto: Ema Fitriyani/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Tim 22 WK yang tetapkan nasib Blok Rokan (Foto: Ema Fitriyani/kumparan)
Jokowi kemudian menceritakan upaya pemerintah merebut Blok Rokan yang terletak di Riau. Blok Rokan akhirnya diputuskan untuk diserahkan pada PT Pertamina (Persero) pasca 2021. Ladang minyak terbesar Indonesia itu telah dikelola PT Chevron Pacific Indonesia selama hampir 50 tahun. Kontrak Chevron akan berakhir pada 2021 dan tak diperpanjang.
Ke depannya, Jokowi memastikan ladang minyak itu akan dikelola 100 persen oleh Pertamina. Namun, terkait pengelolaan, Jokowi mengintruksikan Pertamina agar menggaet masyarakat di daerah.
ADVERTISEMENT
"Tetapi skema dan mekanismenya nanti akan segera kita atur untuk ini. Saya tidak ingin mendengar lagi, pas ke bawah, ada yang menyampaikan kepada saya, 'Pak daerah enggak dapat apa-apa. Banyak yang seperti ini," kata Jokowi.
Wilayah kerja Blok Mahakam (Foto: AFP/John Macdougall)
zoom-in-whitePerbesar
Wilayah kerja Blok Mahakam (Foto: AFP/John Macdougall)
Adapun aset lainnya yang direbut, yakni Blok Mahakam yang selama 90 tahun lebih dikuasai Jepang dan Prancis. PT Pertamina ditunjuk pemerintah untuk mengelola Blok Mahakam menggantikan Total E&P dan Inpex Corporation yang sudah habis masa kontraknya pada 31 Desember 2017. Anak usaha Pertamina, Pertamina Hulu Mahakam (PHM), diminta untuk mengelola Blok Mahakam.
Lokasi Freeport Indonesia. (Foto: Antara/M. Agung Rajasa)
zoom-in-whitePerbesar
Lokasi Freeport Indonesia. (Foto: Antara/M. Agung Rajasa)
"Kemudian Freeport di Papua yang dikelola lebih dari 40 tahun, insyallah di bulan Desember ini juga akan kita selesaikan dan mayoritas 51 persen lebih sahamnya akan dimiliki oleh kita. Sebelumnya 40 tahun kita hanya dapat 9 persen," ungkap Jokowi.
Presiden Jokowi akan terima gelar adat dari Lembaga Adat Melayu Riau di Kota Pekanbaru. (Foto: Jihad Akbar/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Presiden Jokowi akan terima gelar adat dari Lembaga Adat Melayu Riau di Kota Pekanbaru. (Foto: Jihad Akbar/kumparan)
Dalam acara itu, Jokowi resmi mendapatkan gelar adat Melayu Datuk Seri Setia Amanah Negara. Gelar kehormatan diberikan oleh Lembaga Adat Melayu (LAM) Riau sebagai penghargaan untuk Jokowi atas jasanya kepada masyarakat Melayu di Riau sebagai presiden RI.
ADVERTISEMENT