Jokowi Hadiri Peringatan Hari Antikorupsi Sedunia di Hotel Bidakara

4 Desember 2018 9:16 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Presiden Joko Widodo (kiri) bersama Ketua KPK Agus Rahardjo di acara Hakordia 2018. (Foto: Nugroho Sejati/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Presiden Joko Widodo (kiri) bersama Ketua KPK Agus Rahardjo di acara Hakordia 2018. (Foto: Nugroho Sejati/kumparan)
ADVERTISEMENT
Presiden Joko Widodo menghadiri acara peringatan hari antikorupsi sedunia dan juga sekaligus membuka konferensi nasional pemberantasan korupsi 2018.
ADVERTISEMENT
Acara yang diinisiasi oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) ini dilaksanakan di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan. Jokowi tiba di lokasi pada pukul 09.00 WIB, Selasa (4/12).
Saat tiba, Jokowi disambut oleh Ketua KPK Agus Rahardjo dan langsung menyalami beberapa hadirin yang sudah hadir terlebih dahulu di lokasi. Sesaat Jokowi tiba, acara dimulai dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya.
Sejumlah tokoh hadir dalam acara ini, beberapa di antaranya Ketua DPR RI Bambang Soesatyo, Ketua MPR RI Zulkifli Hasan, Wakil Ketua MPR Muhaimin Iskandar, dan Ketua DPD RI Oesman Sapta Odang.
Panglima TNI Hadi Tjahjanto, Kapolri Tito Karnavian, Menko Perekonomian Darmin Nasution, Mendagri Tjahjo Kumolo, Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita, Menteri BUMN Rini Soemarno, Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal Eko Putro Sandjojo, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, dan Menteri Koperasi dan UKM AA Puspayoga.
ADVERTISEMENT
Selain itu, hadir juga sejumlah petinggi partai politik seperti Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto, Sekjen NasDem Jhony G Plate dan para petinggi partai lainnya.
Kehadiran para petinggi partai politik dikarenakan pada acara ini akan ada penandatanganan komitmen partai terkait implementasi sistem integritas parpol.
Peringatan Hari Antikorupsi sedunia ini rencananya akan digelar selama dua hari pada Selasa (4/12) dan Rabu (5/12). Sejumlah acara seperti lelang barang rampasan negara dan gratifikasi hingga pameran antikorupsi dari beberapa lembaga terkait.