Jokowi ke Prabowo: Bagaimana Kembangkan e-Sport Mobile Legends?

13 April 2019 22:09 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pasangan Capres dan Cawapres no urut 01, Jokowi-Ma'ruf menyampaikan visi dan misi di Debat Final Pilpres 2019 di Hotel Sultan, Jakarta, Sabtu (13/4). Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Pasangan Capres dan Cawapres no urut 01, Jokowi-Ma'ruf menyampaikan visi dan misi di Debat Final Pilpres 2019 di Hotel Sultan, Jakarta, Sabtu (13/4). Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan
ADVERTISEMENT
Game online Mobile Legends ikut dibahas dalam debat capres-cawapres di Hotel Sultan, Jakarta, yang membahas ekonomi dan kesejahteraan sosial, keuangan dan investasi, serta perdagangan dan industri.
ADVERTISEMENT
Adalah capres petahan Joko Widodo yang mengungkit urusan game yang sudah didonwload lebih dari 100 juta orang di Indonesia. Pertanyaan muncul saat sesi saling bertanya di segmen keempat.
"Apa yang akan Bapak lakukan dalam rangka pengembangan ekonomi digital dalam hal ini pengembangan e-sport Mobile Legends?" tanya Jokowi, Sabtu (13/4).
Ilustrasi Mobile Legend. Foto: Dok. Mobile Legend
Merespons pertanyaan itu, Prabowo tampak kikuk dan menyerahkan kepada Sandi untuk menjawab urusan game online.
"Oke terima kasih Pak Presiden. e-sport merupakan salah satu sektor yang sangat berkembang seiring dengan perkembangan digital ekonomi dan banyak peminatnya, Mobile Legends salah satunya," kata Sandi.
Namun, Sandi mengatakan kita tidak hanya sebagai pemakai dan mengembangkan game online, namun juga memproduksi hal ekonomi kreatif serupa yang menguasai dunia.
ADVERTISEMENT
"Para anak-anak milenial Indonesia hebat-hebat sekali. Saya keliling seluruh Indonesia mereka menanamkan suatu optimisme. Strategi kami sangat jelas, kembali ke entrepreneurship," paparnya.
Pasangan Capres dan Cawapres no urut 02, Prabowo-Sandi saat mengikuti Debat Final Pilpres 2019 di Hotel Sultan, Jakarta, Sabtu (13/4). Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan
Sementara Jokowi menjelaskan, pemerintah harus cepat tanggap dan respons cepat terhadap perubahan global yang saat ini terjadi, termasuk Mobile Legends.
"Ini profesi yang anak muda senang menjadi gamers. Oleh sebab itu pemerintah membangun infrastruktur digital baik broadband dengan kecepatan tinggi, papala ring, 4G sehingga anak-anak muda kita memiliki infrastruktur untuk kembangan profesi sebagai gamers," papar Jokowi.
Kedua, membangun ekosistem yang nyaman bagi mereka berusaha membuat game, dan ini sebuah peluang yang besar bagi industri game di Indonesia.
"Kita lihat juga nilai ekonomi di bidang ini bertumbuh sangat pesat. Catatan yang saya terima di 2017 perputaranannya sudah mencapai RP 11 sampai 12 trilun dengan pertumbuhan per tahun 25-30 persen," pungkasnya.
ADVERTISEMENT