Jokowi Menang di Penghitungan Suara di Beijing dan Guangzhou

18 April 2019 18:52 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara Luar Negeri (KPPSLN) Beijing mengeluarkan surat suara dari kotak suara tersegel di depan para pemilih sebelum pemungutan suara dimulai di Beijing, Cina, Minggu (14/4). Foto: ANTARA FOTO/M. Irfan Ilmie
zoom-in-whitePerbesar
Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara Luar Negeri (KPPSLN) Beijing mengeluarkan surat suara dari kotak suara tersegel di depan para pemilih sebelum pemungutan suara dimulai di Beijing, Cina, Minggu (14/4). Foto: ANTARA FOTO/M. Irfan Ilmie
ADVERTISEMENT
Penghitungan suara pemilu Indonesia di China dilakukan pada Kamis (17/4). Paslon 01 Jokowi-Ma'ruf Amin merebut kemenangan di dua wilayah pelaksanaan pemilu di China yaitu Beijing dan Ghuangzhou.
ADVERTISEMENT
Dalam pemungutan suara di Beijing, terdapat 1.807 orang yang menggunakan hak atau 76,11 persen dari 2.374 DPT yang terdaftar.
Keterangan KBRI Beijing, saat penghitungan suara pilpres, paslon 01 Jokowi-Ma'ruf Amin mendapat 1.458 suara atau 80,68 persen.
Paslon 02 Prabowo Subianto dan Sandiga Uno memperoleh 327 suara atau 18,1 persen. Sementara suara tidak sah sebanyak 22 suara atau 1,22 persen.
Pemilu di Beijing, China. Foto: Dok. KBRI Beijing
Sedangkan di Ghuangzhou, paslon 01 mendapat 1.789 suara. Paslon dua sebanyak 167 suara.
Pada pemilihan legislatif di Beijing, PSI ada di peringkat satu. Suara yang diperoleh PSI sebanyak 510 atau 28,51 persen.
Menyusul PSI, di peringkat dua ditempati PDI Perjuangan dengan 499 suara atau 27,89 persen.
PKS ada peringkat 3 perolehan suara terbanyak sebesar 153 atau 8,55 persen.
ADVERTISEMENT
Sementara di Guangzhou, pada pileg 2019 ini dimenangkan oleh PDI Perjuangan dengan 695 suara lalu PSI 528 suara.