Jokowi Minta Promosi Asian Games Digencarkan Agar Jadi Demam

4 Mei 2018 10:01 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Rapat Asian Games di Kantor Presiden. (Foto: Jihad Akbar/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Rapat Asian Games di Kantor Presiden. (Foto: Jihad Akbar/kumparan)
ADVERTISEMENT
Sekitar dua bulan lagi perhelatan Asian Games 2018 di Jakarta dan Palembang akan digelar. Presiden Joko Widodo meminta publikasi dan promosi terus ditingkatkan.
ADVERTISEMENT
"Saat rapat di Bogor saya sudah menekankan mengenai pentingnya promosi, publikasi, marketing dari Asian Games dari waktu ke waktu," kata Jokowi saat membuka rapat di Kantor Presiden, Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (4/5).
Dalam rapat itu, Jokowi tampak mengenakan jaket hitam bergambar logo dan tulisan Asian Games sama seperti yang dipakai saat di Istana Bogor pada Kamis (3/5).
Promosi ini, kata dia, tak hanya menyasar publik di dalam negeri saja. Jokowi meminta agar promosi di luar negeri terutama di kawasan Asia terus dilakukan.
Jaket Asian Games 2018 yang dikenakan Jokowi. (Foto: Yudhistira Amran Saleh/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Jaket Asian Games 2018 yang dikenakan Jokowi. (Foto: Yudhistira Amran Saleh/kumparan)
"Tujuannya agar Asian Games ini mulai hangat dibicarakan, mulai panas dibicarakan, dan kita harapkan pada saat pembukaan itu sudah menjadi sebuah demam Asian Games," jelasnya.
Saat ini rapat terbatas tersebut masih berlangsung. Wakil Presiden Jusuf Kalla, sejumlah menteri, kepala lembaga dan pihak penyelenggara turut serta dalam rapat kali ini.
ADVERTISEMENT
Para menteri yang hadir adalah Menko Polhukam Wiranto, Menko PMK Puan Maharani, Menko Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan, Menpora Imam Nahrawi, Menlu Retno LP Marsudi, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, Mendikbud Muhadjir Effendy, Menristekdikti Mohamad Nasir, dan Mendagri Tjahjo Kumolo.
Tampak juga Ketua INASGOC Erick Thohir, Kepala Bekraf Triawan Munaf, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, dan Kapolri Jenderal Tito Karnavian.