Jokowi Perbaiki Besar-besaran Kualitas Pesantren Mulai Tahun Depan
PerbesarADVERTISEMENT
Presiden Joko Widodo bersama sejumlah menteri membahas pembangunan sumber daya manusia untuk akselerasi ekonomi. Salah satu yang ikut disoroti adalah pesantren. Jokowi meminta agar para menteri juga meningkatkan keterampilan bagi para santri.
ADVERTISEMENT
"Sehingga kita harapkan para santri bukan hanya mendapatkan pendidikan yang berkaitan agama, tetapi juga bekal keterampilan," ujar Jokowi didampingi Wapres Jusuf Kalla di Istana Kepresidenan Bogor, Rabu (21/11).
Peningkatan keterampilan tersebut, menurut Jokowi, merupakan bagian dari kunci pembangunan SDM. Jokowi mengungkapkan ada dua upaya yang dapat dilakukan untuk pembangunan SDM.
Pertama yaitu perbaikan sistem pendidikan, terutama di bidang vokasi yang sesuai dengan kebutuhan industri. Perbaikan itu termasuk masalah kurikulum hingga tenaga pendidik.
Perbesar"Kita minta mulai tahun depan dilakukan secara besar-besaran," tegasnya.
Yang kedua, yaitu peningkatan keterampilan pencari kerja melalui vokasi dan pekerja melalui sertifikasi. Ia mencontohkan, untuk sertifikasi pekerja, saat ini telah ditunjukkan oleh Kementerian PUPR. Jokowi meminta agar program kedua ini melibatkan dunia usaha dan pendidikan, termasuk pesantren.
ADVERTISEMENT
"Saya minta tahun depan juga dilakukan secara besar-besaran mengenai ini," ujar Jokowi.
Rapat terbatas saat ini masih berlangsung secara tertutup. Sejumlah menteri yang hadir dalam rapat ini di antaranya Menko Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan, Menko Perekonomian Darmin Nasution, Menperin Airlangga Hartarto, Menkeu Sri Mulyani, Menakertrans Hanif Dhakiri, Menpan RB Syafruddin, Menteri KKP Susi Pudjiastuti, Menhub Budi Karya Sumadi, dan Menteri ESDM Ignasius Jonan.
Kemudian, tampak pula Menag Lukman Hakim Saifuddin, Mendagri Tjahjo Kumolo, Mentan Amran Sulaiman, Mendes PDTT Eko Putro Sandjojo, Mendikbud Muhadjir Effendy, Menkominfo Rudiantara, Menpora Imam Nahrawi, dan Kepala Bekraf Triawan Munaf.