Jokowi soal Pungli terhadap Sopir Truk: Disikat Semuanya

8 Mei 2018 10:46 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Joko Widodo silaturahmi dengan sopir truk. (Foto: Yudhistira Amran Saleh/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Joko Widodo silaturahmi dengan sopir truk. (Foto: Yudhistira Amran Saleh/kumparan)
ADVERTISEMENT
Presiden Joko Widodo terkejut dengan banyaknya pungutan liar (pungli) yang menimpa sopir truk lintas provinsi. Mereka dipalak di banyak tempat, terutama di lintas Sumatera dengan pengeluaran hingga Rp 6 juta bolak-balik Sumatera.
ADVERTISEMENT
Mendengar keluhan itu, Jokowi langsung memerintahkan Wakapolri Komjen Syafruddin yang turut hadir untuk menindak semua pungli yang dikeluhkan perwakilan truk dalam pertemuan di Istana Negara, Jakarta, tersebut.
"Disikat semuanya," ucap Jokowi usai menerima perwakilan sopir truk di Istana Negara, Jakarta, Selasa (8/5). Turut hadir 70 orang perwakilan sopir truk dan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi.
Jokowi memastikan bukan saja pungli oleh preman, namun juga pungli yang dilakukan petugas akan ditindak. Jokowi meyakini yang disampaikan para sopir truk itu memang terjadi menimpa mereka.
Joko Widodo silaturahmi dengan sopir truk. (Foto: Yudhistira Amran Saleh/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Joko Widodo silaturahmi dengan sopir truk. (Foto: Yudhistira Amran Saleh/kumparan)
"Terlalu banyaknya premanisme di jalan, ada juga pungli aparat. Sudah saya perintahkan langsung kapolri, wakapolri segera ditindaklanjuti, tidak bisa seperti itu tuh," ujarnya.
Menurut Jokowi, pungli itu selain meresahkan para sopir truk, juga menyebabkan biaya tinggi ongkos transportasi yang seharusnya tidak perlu.
ADVERTISEMENT
"Saya kan dengarnya sedikit, ternyata setelah bertanya kepada para pengemudi, para supir ternyata sangat banyaknya. Kaget dong, masa eggak boleh kaget saya," ucapnya.