Jubir Prabowo-Sandi: Usul Gaji Naik Rp 20 Juta Untuk Guru Negeri

21 November 2018 7:46 WIB
Wasekjen Gerindra Andre Rosiade (Foto: Instragam @andre_roside)
zoom-in-whitePerbesar
Wasekjen Gerindra Andre Rosiade (Foto: Instragam @andre_roside)
ADVERTISEMENT
Perbaikan kualitas pendidikan di Indonesia akan menjadi salah satu fokus selain isu ekonomi dari paslon nomor urut 02, Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno, apabila terpilih dalam Pilpres 2019. Salah satu cara untuk memperbaiki kualitas itu adalah dengan menaikan gaji guru sebesar Rp 20 juta.
ADVERTISEMENT
Usulan kenaikan gaji itu dikemukakan oleh Wakil Ketua Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi, Mardani Ali Sera. Menurut juru bicara BPN Prabowo-Sandi, Andre Rosiade, usulan itu tujuannya bagus namun ia menyampaikan kenaikan gaji itu hanya untuk guru negeri saja.
"Ya kalau memang, bagus sih tujuannya. Kalau kita dengar ya baca pernyataannya Mardani, akan ada banyak orang yang ingin menjadi guru sehingga ke depan guru kita berkualitas. Tujuannya bagus, niatnya bagus. Ya sama kayak di DKI tunjangan gurukan besar ya," kata Andre Rosiade kepada kumparan, Selasa (20/11).
"Ah kalau swasta saya enggak tahu ya. Kan tanggung jawab pemerintahkan negeri ya. Kalau swasta enggak tahu. Idenya bagus. Prinsip dasar, idenya bagus. Tinggal kita kaji nanti kemampuan pemerintah dalam mempersiapkan anggarannya," lanjut dia.
Seorang guru sedang mengajarkan muridnya. (Foto: http://kemdikbud.go.id/)
zoom-in-whitePerbesar
Seorang guru sedang mengajarkan muridnya. (Foto: http://kemdikbud.go.id/)
Andre yakin nantinya pemerintahan di bawah Prabowo-Sandi dapat mewujudkan hal tersebut. Apalagi Prabowo-Sandi sudah memikirkan bagaimana membuat APBN sehat dan mampu membayar gaji guru tersebut.
ADVERTISEMENT
"Nah bicara kita mampu atau tidak, ya insyaallah tugas pemerintah untuk bisa menciptakan atau mempersiapkan APBN yang sehat dan mampu membiayai bukan hanya gaji guru ya," ucap Wasekjen Gerindra ini.
Selain guru, rencananya Prabowo-Sandi akan meningkatkan gaji Aparatur Sipil Negara (ASN). Selain itu juga aparatur penegak hukum.
"Sehingga mereka fokus bekerja," tuturnya.
Sebelumnya, Mardani mengatakan, kualitas guru dipengaruhi oleh kesejahteraan yang diterima oleh guru tersebut. Seharusnya, kata Mardani, gaji guru dinaikkan menjadi Rp 20 juta untuk perbaikan kualitas guru.
"Karena itu perbaikan utama, mau tidak mau, gaji guru dinaikin Rp 20 juta. Diseleksi dengan baik gurunya. Guru terbaik kalau gaji guru Rp 20 juta, nanti orang-orang di seluruh dunia datang ngajar anak kita. Nanti disiapkan kepala sekolahnya dari kita," beber Mardani.
ADVERTISEMENT