Kabar Larangan Dekati Pasar Baru hingga BIP di Bandung Hoaks

Kombes Pol Hendro Pandowo (Foto: Prima Gerhard/kumparan)

Aksi teror bom yang terjadi dibeberapa tempat di Surabaya menimbulkan banyak kepanikan. Beberapa daerah di Indonesia menyatakan siaga 1 menghadapi aksi teror.

Tapi masih saja beredar kabar palsu atau hoaks untuk membuat panik masyarakat. Salah satunya terjadi di Bandung, Jawa Barat.

Beredar informasi yang dituliskan bahwa pihak Badan Intelijen Negara (BIN), dan Detasemen Khusus (Densus) 88 memberi peringatan kepada masyarakat Kota Bandung agar menghindari tempat-tempat umum mulai hari ini Senin, (14/5) hingga besok.

Dalam pesan tersebut dirinci tempat mana saja yang patut dihindari oleh masyarakat. Adapun lokasinya di Pasar Baru, Yogya Kepatihan, Pasar Andir, BIP, TSM, dan Istana Plaza.

Kapolrestabes Bandung, Kombes Pol Hendro Pandowo menjelaskan bahwa pesan yang beredar itu dipastikan palsu atau hoaks. "Hoaks itu mas," terangnya saat dihubungi kumparan (kumparan.com), Senin (14/5).

Selain itu melalui akun media sosial instagram Polrestabes Bandung juga menegaskan bahwa informasi yang mengatasnamakan BIN dan Densus 88 adalah hoaks.

Dalam postingan Instagram tersebut, Polrestabes Bandung berpesan agar masyarakat menjadi pengguna media sosial yang bijak.

Hendro juga mengimbau agar masyarakat Bandung dapat beraktivitas seperti biasa. Karena jajaran Polrestabes Bandung selalu siap mengamankan dan menjaga kondusivitas Kota Bandung.

"Imbauan kepada masyarakat untuk tetap beraktivitas seperti biasa, jangan terpancing informasi yang belum jelas. Silakan tetap beraktivitas untuk seperti biasanya. Kita dari polisi akan memberikan rasa aman dan nyaman," katanya.