Kapal Pembawa 44 WNI Tenggelam di Perairan Malaysia

Ilustrasi tenggelam. (Foto: Muhammad Faisal Nu'man/kumparan)

Sebuah kapal pembawa warga negara Indonesia (WNI) dilaporkan tenggelam di Malaysia. Kejadian tersebut tepatnya terjadi di perairan Johor Bahru di Negeri Jiran.

"Hari ini KJRI Johor Bahru memperoleh notifikasi dari Agensi Penguatusahaan Maritim Malaysia (APMM) mengenai kejadian kapal pembawa TKI yang karam di perairan tanjung Balau, Kota tinggi, Johor, Malaysia dini hari (Senin, 2/7) tadi," ucap Direktur Perlindungan WNI dan Badan Hukum Indonesia Kementerian Luar Negeri Lalu Muhamad Iqbal dalam pernyataannya.

Iqbal menyebut, dari keterangan APMM yang telah mewawancarai salah seorang korban selamat, kapal tersebut membawa sekitar 44 orang penumpang. Mereka terdiri dari 38 pria dan 6 perempuan.

"Hingga saat ini sudah berhasil dievakuasi oleh Tim SAR Malaysia sebanyak 26 korban, 25 selamat dan 1 meninggal," sambung Iqbal.

"Korban selamat saat ini ditampung di fasilitas pelabuhan," ujar dia.

Terkait masih banyaknya penumpang kapal yang belum ditemukan, Iqbal memastikan operasi pencarian terus dilakukan. Tidak cuma TIM SAR, operasi pencarian dilakukan oleh tim gabungan aparat berwenang Malaysia.

"Tim SAR Malaysia masih terus lakukan pencarian dengan melibatkan Angkatan Laut, tim medis dan kepolisian. Tim Perlindungan WNI KJRI Johor Bahru sudah berada di lokasi dermaga untuk memantau proses evakuasi dan memberikan dukungan yang dibutuhkan," pungkas dia.

Kejadian itu terjadi selang 3 hari dari insiden kecelakaan speedboat pembawa WNI di perairan RI-Tawau. Akibat kecelakaan itu, lima orang penumpang kapal meninggal dunia.

Dari pengakuan saksi, tabrakan itu terjadi antara speedboat TKI dari Tawau Malaysia ke Sebatik Indonesia, dengan speedboat dari Sebatik Indonesia.