Kelakar Gubernur Sulsel ke JK soal Pemindahan Ibu Kota

28 Juli 2017 17:24 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
JK pantau E-Panrita Center di Sulsel (Foto: Kevin Kurnianto/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
JK pantau E-Panrita Center di Sulsel (Foto: Kevin Kurnianto/kumparan)
ADVERTISEMENT
Di hadapan Wakil Presiden Jusuf Kalla, Gubernur Sulawesi Selatan Syahrul Yasin Limpo sempat berkelakar soal pemindahan ibu kota negara.
ADVERTISEMENT
Saat memberikan sambutan dalam acara Milad ke-54 Universitas Muhammadiyah Makassar, seraya melirik JK, ia mengaku siap jika pemerintah menunjuk wilayahnya sebagai ibu kota.
"Kami juga siap menjadi ibu kota negara," ucap Yasin di Universitas Muhammadiyah Makassar, Jumat (28/7).
Kata-kata Syahrul sontak diikuti tawa dan senyuman para hadirin yang menyaksikan. JK pun tak bisa menahan senyumnya saat mendengarkan kelakar dari Syahrul.
Jika saat ini pemerintah masih melakukan kajian pada daerah-daerah di Kalimantan, maka Syahrul menyarankan agar pemerintah 'melirik' Sulawesi Selatan yang dianggap memiliki potensi.
"Kalau di Kalimantan masih dicari-cari, kalau kita jalur udara laut sudah siap," kata Syahrul.
Dalam acara milad ini JK mendapat penghargaan dan anugerah pertama dari Universitas Muhammadiyah Makassar atas pengabdiannya dan perhatian politisi Partai Golkar itu di bidang pendidikan.
ADVERTISEMENT
Wacana pemindahan ibu kota negara ini memang bergulir kembali. Ada beberapa pihak yang menyatakan Jakarta sudah terlalu sesak dan tak ramah untuk menjadi ibu kota negara.
Salah satu kota yang paling sering disebut bakal menggantikan Jakarta memang berasal dari Pulau Kalimantan yakni Palangka Raya. JK sendiri dalam berbagai kesempatana menyebut, pemindahan ibu kota negara masih dalam tahap pengkajian dan membutuhkan waktu yang lama.