Keluarga Asal Zimbabwe Tinggal Selama 3 Bulan di Bandara Thailand

31 Desember 2017 18:03 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi bandara (Foto: Pixabay)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi bandara (Foto: Pixabay)
ADVERTISEMENT
Sebuah keluarga asal Zimbabwe telah tinggal di Bandara Suvarnbhumi, Bangkok, Thailand selama hampir tiga bulan. Mereka menolak kembali ke negara asalnya lantaran gejolak politik yang terjadi di sana.
ADVERTISEMENT
Keluarga yang terdiri dari empat orang dewasa dan empat anak itu pertama kali ditemukan oleh petugas bandara bernama Kanaruj Artt Pornsopit. Kanaruj mengunggah foto dirinya memberi hadiah pada salah satu anak dari keluarga tersebut ke jejaring sosial Facebook.
Menurut laporan dari juru bicara biro imigrasi bandara, Pol. Kolonel Cherngron Rimphadee, keluarga itu telah beberapa kali gagal saat mencoba keluar dari Thailand. Mereka bahkan sempat terbang ke Spanyol melalui Ukraina, namun harus kembali ke Thailand karena tidak memiliki visa yang layak.
Akan tetapi, mereka juga tidak dapat masuk ke Negeri Gajah Putih tersebut karena visa turisnya telah melebihi masa kunjungan hingga lima bulan.
Rimphadee mengatakan, kini keluarga itu telah mengajukan permohonan ke Komisoner Tinggi PBB untuk Pengungsi (UNHCR) untuk mendapatkan suaka.
ADVERTISEMENT
"Situasi mereka tidak begitu dramatis, sebenarnya mereka punya banyak pilihan," katanya, dilansir TIME, Minggu (31/12).
Situasi politik di Zimbabwe memang sempat bergejolak saat kelompok militer yang dipimpin oleh Constantino Chiwenga melancarkan kudeta terhadap Robert Mugabe. Kudeta itu dilakukan setelah Mugabe memecat wakil presidennya, Emmerson Mnangagwa. Mantan pemimpin diktator yang telah berkuasa selama 37 tahun itu pun akhirnya mengundurkan diri pada 21 November 2017 lalu.