Keluarga WN Malaysia yang Tewas Akibat Gempa Lombok Tiba di Mataram
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Menurut Wakil Duta Besar Malaysia untuk Indonesia Zamshari Shaharan kepada kumparan, Senin (30/7), saat ini keluarga Ismawida sudah berada di Mataram, Lombok, NTB, untuk membawa jenazah kembali ke Kuala Lumpur, Malaysia . Selain itu, Zamshari menjelaskan pihak Kedutaan Malaysia saat ini sudah berada di Lombok untuk membantu proses kepulangan.
"Korban gempa yang cedera masih menerima rawatan di RSUD Provinsi NTB, manakala proses membawa pulang jenazah korban gempa diteruskan. Keluarga almarhum Siti Nur Ismawida Ismail telah tiba di Mataram, Lombok untuk membantu urusan tersebut," kata Zamshari.
"Kehadiran pegawai kedutaan di Mataram, Lombok, pada petang ini akan melancarkan urusan pulang korban gempa seperti pengeluaran Sijil Perakuan Cemas (Emergency Ceritificate) dan lain-lain," lanjut dia.
Zamshari lalu menegaskan berdasarkan keterangan BNPB terdapat 21 orang berkewarganegaraan Malaysia yang diketahui berada di atas Gunung Rinjani saat gempa terjadi. Dari 21 orang tersebut, 16 orang lainnya telah dipulangkan pihak kedutaan ke Kuala Lumpur lewat Bandara Internasional Lombok siang tadi.
ADVERTISEMENT
"Hingga jam 12.00 tengah hari (Waktu Indonesia Barat), sebanyak 16 orang korban gempa warga negara Malaysia dari Senaru, Lombok Utara, telah pulang ke Kuala Lumpur dengan penerbangan langsung dari Bandara Internasional Lombok," ucap Zamshari.
Pihak kedutaan dijelaskan Zamshari terus bekerja sama dengan pihak penerbangan Malaysia untuk kepulangan korban gempa yang lain. Zamshari kemudian menegaskan apabila ada warga Malaysia yang butuh pertolongan bisa menghubungi bantuan konsular mereka.
"Rakyat Malaysia yang berada di Lombok dan memerlukan bantuan konsuler diminta menghubungi pihak kedutaan menerusi email [email protected]/ [email protected] atau nomor telepon +62215224947 dan +6281380813036 (whatsapp)," tuturnya.