Kemen PPPA Siap Beri Trauma Healing pada Anak yang Tonton Video Porno

16 Maret 2018 18:48 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi streaming video (Foto: Pixabay)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi streaming video (Foto: Pixabay)
ADVERTISEMENT
Publik sempat dihebohkan dengan viralnya sebuah video anak perempuan yag menonton tayangan porno di handphone. Dalam video itu, sang anak menonton tayangan porno di sebelah seorang perempuan dewasa yang diduga ibunya. Perempuan dewasa itu tampak tak memperhatikan apa yang dilakukan anak tersebut.
ADVERTISEMENT
Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kemen PPPA) merisaukan video tersebut. Video berdurasi satu menit itu hingga kini masih dalam proses penyelidikan lebih lanjut oleh pihak kepolisian.
"Itu (kasus) gila sekali, ini dalam kasus penyidikan dengan Unit Cyber Crime," kata Asisten Deputi Perlindungan Anak Dalam Situasi Darurat dan Pornografi KPPPA, Valentina Gintings, di kantornya di Gambir, Jakarta Pusat, Jumat (16/3).
Berdasar informasi yang menyebar viral, kejadian dalam video itu diduga terjadi di ruang tunggu Kantor Samsat Kebon Nanas, Jakarta Timur. Namun menurut Valentina, hingga kini polisi masih menyelidiki hal tersebut.
"Kita belum tahu siapa anak ini, siapa orang tuanya dan di mana lokasinya. Nanti kalau sudah tahu kita akan lakukan trauma healing kepada mereka (anak dan orangtua)," papar Valentina.
ADVERTISEMENT
Polda Metro Jaya pada Rabu menyatakan akan mengusut kejadian itu. Polisi juga akan melakukan pemeriksaan terhadap orang tua anak itu, lalu meminta bantuan psikolog anak untuk memberikan jasa konsultasi dan edukasi kepada keduanya.
Sementara Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) meminta agar masyarakat tidak terus menerus memviralkan video tersebut. Hal itu dilarang untuk menjaga tumbuh kembang mental sang anak yang belum tahu apa-apa.