Kemenaker Gandeng BNN Antisipasi Bonus Demografi Tahun 2030

12 Desember 2017 12:33 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Hanif Dhakari dan Budi Wasito (Foto: Latif/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Hanif Dhakari dan Budi Wasito (Foto: Latif/kumparan)
ADVERTISEMENT
Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker) bersama Badan Narkotika Nasional (BNN) membuat nota kesepahaman soal pencegahan, pemberantasan hingga penyalahgunaan narkoba.
ADVERTISEMENT
Dalam sambutannya, Menteri Ketenagakerjaan, Hanif Dhakiri mengatakan, adanya bonus demografi pada tahun 2030 bisa menjadi sebuah keuntungan. Di sisi lain, hal itu juga bisa menjadi bumerang. Ancaman narkoba tentunya akan terus mengintai.
“Pada tahun 2030, Indonesia akan terjadi bonus demografi, yang akan didominasi angkatan muda bisa mencapai 70% Tentu saja bisa menjadi berkah dan bisa menjadi kutukan. Dengan membekali karakter dan soft sklill yang kuat dan kompetensi," kata Hanif, di Gedung Kemenker, Jakarta Selatan, Selasa (12/12).
“Bisa menjadi kutukan apabila tidak mempunyai skill dan kena narkotika. Tentu isu ini memberikan pengaruh kepada generasi yang akan datang karena ini kejahatan serius,” tamabahnya.
Hanif Dhakari dan Budi Wasito (Foto: Latif/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Hanif Dhakari dan Budi Wasito (Foto: Latif/kumparan)
Kerja sama antara Kemenaker dan BNN ini diharapkan dapat mencegah penyalahgunaan narkoba oleh generasi muda pada tahun 2030 nantinya. Ia berharap adanya kerja sama yang intensif antara Kemenaker dan BNN supaya generasi muda pada 2030 benar-benar bisa berkontribusi kepada pembangunan.
ADVERTISEMENT
Selain itu, politikus PKB ini berharap adanya kerja sama pada lapisan masyarakat. Kemenaker juga ingin berterimakasih kepada BNN karena telah menyepakati kerja sama pencegahan dan pemberantasan narkoba di Indonesia.
“Saya berharap dalam menindaklanjuti kesepakatan yang konkret. Karena kalau Kemenaker urusannya tenaga kerja dalam dan luar. Kalau itu kita harus pastikan tanpa narkotika, di tempat tempat kerja bebas dari narkoba. Ini menjadi momentum yang baik karena bisa kerja sama Kemenaker dan BNN terkait pemberantasan narkotika,” pungkasnya.