Kemenhub Akan Evaluasi Trayek Tol Laut

17 November 2017 18:53 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pelabuhan Tol Laut Bima (Foto: ANTARA FOTO/Ahmad Subaidi)
zoom-in-whitePerbesar
Pelabuhan Tol Laut Bima (Foto: ANTARA FOTO/Ahmad Subaidi)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Kementerian Perhubungan akan mengevaluasi pelaksanaan tol laut yang sudah berjalan sejak 3 tahun lalu. Evaluasi rencananya terkait perubahan trayek tol laut yang difokuskan untuk menjangkau daerah terpencil.
ADVERTISEMENT
Direktur Lalu Lintas Angkutan Laut Kementerian Perhubungan, Dwi Budi Sutrisno, mengatakan masih banyak daerah terpencil, tertinggal, dan terluar yang hingga saat ini belum terjangkau oleh kapal perintis.
"Sekarang ada 13 trayek. Rencananya ada 15, kita akan evaluasi semuanya," kata Budi di Gedung Karsa Kementerian Perhubungan, Jakarta Pusat, Jumat (17/11).
Menurut Budi, saat ini biaya disparitas harga di beberapa wilayah terpencil sudah turun cukup signifikan sekitar 15-20% setelah adanya tol laut. Namun dia mengatakan masih ada beberapa daerah yang penurunan harga masih berkisar 5%.
"Kita mau cari tahu daerah mana yang persentasenya tertinggi, itu yang akan kita sasar. Yang cuma 5 persen saya kira perlu dievaluasi kembali. Apakah itu cukup efektif atau nggak," ucap Budi.
ADVERTISEMENT
Budi tidak merinci daerah mana saja yang akan dievaluasi. Namun dia memastikan meskipun akan ada perubahan trayek, tol laut masih akan fokus disediakan untuk wilayah Indonesia Timur.
"Nanti dua tambahan trayek juga ke timur," kata Budi.