Ketika Moeldoko dan Pegiat Sosmed Berdiskusi soal Konten Positif

7 Februari 2018 2:09 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kepala Staf Kepresidenan Sapa Milenial (Foto: Dok. KSP)
zoom-in-whitePerbesar
Kepala Staf Kepresidenan Sapa Milenial (Foto: Dok. KSP)
ADVERTISEMENT
Sejumlah anak muda yang aktif di media sosial diundang ke Gedung Bina Graha, Kantor Staf Kepresidenan, Selasa (6/2), untuk berdiskusi dengan Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko. Beberapa anak muda tersebut seperti Eka Gustiwana, Jesica Milla, Vanesha Prescilla, Melody Nurramdhani, hingga kakak beradik Andovi da Lopez dan Jovial da Lopez.
ADVERTISEMENT
Dalam kesempatan tersebut, Moeldoko mengapresiasi anak-anak milenial yang aktif memproduksi konten positif melalui media sosial maupun di dunia nyata.
“Mereka yang bertahan adalah mereka yang berhasil membangun dirinya. Tidak cukup hanya itu, mereka yang berhasil adalah mereka yang berhasil membangun dan menyesuaikan diri dengan lingkungannya, dengan melakukan hal-hal yang produktif,” ujar Moeldoko dalam keterangan tertulis, Rabu (7/2).
Menurut Moeldoko, tantangan nasionalisme bagi generasi muda ke depan bukan lagi soal angkat senjata. Namun, bagaimana caranya ikut menyejahterakan masyarakat luas melalui inovasi dan produksi hal yang positif.
"Kuncinya adalah bagaimana mendistribusikan apa yang kita punyai, apa yang kita mampu, untuk mewujudkan keadilan sosial di tengah-tengah masyarakat," tambahnya.
Kepala Staf Kepresidenan Sapa Milenial (Foto: Dok. KSP)
zoom-in-whitePerbesar
Kepala Staf Kepresidenan Sapa Milenial (Foto: Dok. KSP)
Sementara, Vanesha Prescilla, yang menjadi pemeran Milea dalam film Dilan 1990 juga menceritakan bagaimana filmnya bisa mengajak anak muda lebih kritis dan terbuka. Menurutnya, sosok Dilan merupakan gambaran tokoh publik yang diidam-idamkan generasi milenial.
ADVERTISEMENT
"Dilan tidak hanya ditampilkan dengan menonjolkan karakter dan sifat yang terkesan negatif dengan kenakalan-kenakalannya. Semangat bela negara, kepercayaan diri yang tinggi, yang muncul dalam sosok Dilan, juga ditampilkan dengan cara kekinian yang disukai anak muda," ujar Vanesha.
Duo kakak beradik Dovi dan Jo da Lopez dalam kesempatan tersebut juga menjelaskan temuan mereka selama berkiprah sebagai Youtuber. Mereka menyebutkan, konten negatif bisa menyebar empat kali lebih banyak daripada konten postif. Oleh karena itu, mereka berdua mengingatkan untuk tak lelah-lelah membuat konten positif.