Kim Jong-un Mendarat di Singapura

10 Juni 2018 13:57 WIB
comment
8
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pesawat yang dinaiki oleh Kim Jong-un. (Foto:  REUTERS/Tim Chong)
zoom-in-whitePerbesar
Pesawat yang dinaiki oleh Kim Jong-un. (Foto: REUTERS/Tim Chong)
ADVERTISEMENT
Pemimpin Korea Utara Kim Jong-un dilaporkan telah mendarat di Singapura pada Minggu sore (10/6) waktu setempat. Tidak menggunakan pesawat kenegaraannya, Ilyushin, Kim menumpangi pesawat Air China.
ADVERTISEMENT
Diberitakan Reuters, Kim mendarat di Bandara Changi sekitar pukul 2.30. Pesawat yang digunakan adalah Boeing 747 Air China. Belum diketahui mengapa Kim tidak menggunakan pesawat kenegaraannya. Namun Boeing 747 Air China biasa digunakan Presiden China Xi Jinping untuk berkunjung ke luar negeri.
Singapura menjadi negara kedua yang dikunjungi Kim Jong-un sejak menggantikan ayahnya, Kim Jong-il yang meninggal dunia pada 2011. Sebelumnya, Kim hanya pernah mengunjungi China.
Tiba di Changi, Kim disambut oleh Menteri Luar Negeri Singapura Vivian Balakrishnan yang mengunggah pertemuannya dengan Kim di Twitter.
"Selamat datang Pemimpin Kim Jong-un, yang baru saja tiba di Singapura," tulis Vivian.
Kim Jong-un dan Menlu Singapura (Foto: Twitter @VivianBala)
zoom-in-whitePerbesar
Kim Jong-un dan Menlu Singapura (Foto: Twitter @VivianBala)
Rencananya Kim Jong-un akan menginap di Hotel St Regis pusat kota Singapura. Dia juga dijadwalkan akan bertemu dengan Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong malam nanti.
ADVERTISEMENT
Pengamanan super ketat disaksikan kumparan di depan hotel St Regis. Ratusan warga dan jurnalis terlihat menyemut di seberang hotel untuk menyaksikan kedatangan Kim Jong-un.
Pengamanan di depan St Regis Hotel diperketat (Foto: Nadia Riso/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Pengamanan di depan St Regis Hotel diperketat (Foto: Nadia Riso/kumparan)
Pada Selasa (12/6) Kim akan melakukan pertemuan bersejarah dengan Presiden Amerika Serikat Donald Trump.
Ini akan menjadi pertemuan pertama pemimpin Korut dengan Presiden Amerika Serikat. Sejak berakhirnya Perang Korea pada 1953 dengan gencatan senjata, pemimpin kedua negara tidak pernah bertemu, apalagi bercakap-cakap, termasuk melalui telepon.
Saksikan ulasan lengkap kumparan soal pertemuan Kim dan Trump di topik Kopdar Kim-Trump.