Kisah Muslimat NU: dari Subang hingga Probolinggo Menuju SUGBK

27 Januari 2019 16:15 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Suasana Harlah Ke-73 Muslimat NU, doa bersama untuk keselamatan bangsa, dan maulidrrasul, di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Minggu (27/1/2019).  (Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Suasana Harlah Ke-73 Muslimat NU, doa bersama untuk keselamatan bangsa, dan maulidrrasul, di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Minggu (27/1/2019). (Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan)
ADVERTISEMENT
Hujan sejak pagi mengguyur Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta. Namun hal itu tak menyurutkan Iis Sunarya (50), untuk ikut dalam perayaan Hari Lahir Muslimat NU ke-73.
ADVERTISEMENT
Sejak pukul 02.00 WIB bus yang ia tumpangi bersama jemaah lainnya tiba di Jakarta. Ia datang bersama jemaah lainnya asal Subang, Jawa Barat.
Langkahnya saat itu langsung masuk ke area sekitar GBK, dan sekitar pukul 03.00 WIB ia sempatkan untuk melaksanakan salat tahajud bersama ratusan jemaah lainnya yang berasal dari berbagai daerah.
Beberapa jam ia lalui tanpa lelah untuk mengikuti acara tersebut. Iis mengaku memang sudah tergabung dengan Muslimat NU asal Subang sejak masa muda. Aktif terlibat di pengajian-pengajian yang sering digelar.
“Udah dari lama. Ya sering ngaji-ngaji Ibu mah dari dulu. Sekarang ini aja sama yang lain ke sini. Alhamdulillah sehat makanya ikut ke sini (Jakarta),” ucapnya saat ditemui di GBK, Senayan, Jakarta, Minggu (27/1).
Peserta memanjatkan doa ketika mengikuti Harlah ke-73 Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Minggu (27/1/2019).  (Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Peserta memanjatkan doa ketika mengikuti Harlah ke-73 Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Minggu (27/1/2019). (Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan)
Tak cuma Iis, Cahyati jemaah asal Probolinggo, Jawa Timur, ini juga harus memakan waktu berjam-jam untuk sampai di Jakarta. Ia berharap kedatangannya ke acara Hari Lahir ke-73 Muslimat NU bisa menjadi ladang ibadah karena ikut serta dalam perjuangan NU.
ADVERTISEMENT
“Sampai jam 01.00 WIB kalau enggak salah yaa enggak sempat lihat jam pas sampai. Ya mudah-mudahan dapat pahala yang datang ini kan peringatan maulid sama doa bersama biar dijabah gitu doanya,” ujarnya.
Dalam acara tersebut turut hadir, Presiden Joko Widodo bersama Ibu Negara Iriana Jokowi. Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, mantan Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa, Menteri Agama Lukman Hakim, Menteri KKP Susi Pudjiastuti hingga Ketum PBNU KH Said Aqil Siradj.