Korban KM Sinar Bangun yang Ditemukan Bertambah Jadi 19 Orang, 1 Tewas

Evakuasi korban kapal tenggelam di Danau Toba (Foto: Istimewa)

Tim SAR, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), dan Dinas Perhubungan Sumut masih berupaya mencari korban KM Sinar Bangun yang tenggelam di Danau Toba, Sumatera Utara, pada Senin (18/6). Tercatat hingga pagi ini jumlah korban yang berhasil dievakuasi bertambah menjadi 19 orang.

“Hingga pagi ini sudah 19 orang yang berhasil kita evakuasi,” kata kata Kepala BPBD Kabupaten Samosir Mahler Tamba kepada kumparan, Selasa (19/6).

Mahler menambahkan, dari 19 korban yang berhasil dievakuasi terdapat 1 orang meninggal dunia.

Evakuasi korban kapal tenggelam di Danau Toba (Foto: Istimewa)

Sementara itu, kata Mahler, diduga sebanyak 50 orang lainnya belum ditemukan.

“Kita menduga sebanyak 50 orang belum ditemukan, itu masih perkiraan jumlah penumpang,” tuturnya.

Penumpang yang berhasil dievakuasi saat ini dirawat di rumah sakit yang berada di kawasan Samosir. Mahler mengatakan pencarian kembali dimulai pada pagi ini.

Nama-nama korban yang berhasil dievakuasi antara lain Hernando Lingga (20), Sri Santika (26), Rahman Saputra (22), Riko Sijarat (26), Tiambuns Situmorang (16), Hermanto Turnip (27), Suhendra (22), Sandri Sianturi (23), Dedi Setiawan (22), Hafni (29), Toni (29), Roni (17), Rudi (22), M Fitri (21), Heri Nainggolan (23), Jamuda, dan yang terakhir Juita Morga.

KM Sinar Bangun tenggelam di Danau Toba sekitar pukul 17.30 WIB. Sebelumnya, korban yang sudah ditemukan berjumlah 17 orang.