Korban Pembunuhan Satu Keluarga di Banten Sempat Duel dengan Pelaku

Petugas kepolisian menggunakan anjing pelacak di area rumah pembunuhan sekeluarga di Serang, Banten. Foto: Dok. Istimewa

Sebelum tewas, korban Rustiadi sempat melawan dua orang pelaku yang menyerang kediamannya. Akibat kejadian itu, Rustiadi dan anaknya, Alwi, tewas. Sedangkan istrinya, Siti Saadiah selamat dan tengah dirawat di rumah sakit.

"Menurut saksi (Siti) sempat terjadi pertarungan," ujar Kapolres Serang AKBP Firman Affandi saat ditemui di Polsek Warungin Kurung, Kabupaten Serang, Banten, Selasa (13/8).

"Di dalam rumah terdapat kotoran tinja, mungkin milik korban, ada kemungkinan dicekik. Ada bercak darah di luar rumah, kemungkinan darah pelaku," imbuhnya.

Jenazah pembantaian terhadap satu keluarga di Serang, Banten, dibawa ke ambulans. Foto: Dok. Istimewa

Firman menyebut, kejadian itu berawal saat kedua pelaku yang mengenakan topeng mengetuk rumah korban. Saat pintu dibuka oleh Siti, kedua pelaku langsung menyerang dan melukai bibir korban.

"Akibat serangan itu, korban langsung berteriak dan membangunkan suaminya, Rustiadi," kata Firman.

Salah satu pelaku lalu langsung menusukkan pisau ke punggung Siti sebanyak tiga kali. Mendengar keributan itu, anak korban yang terbangun langsung menangis.

"Untuk menghindari warga yang datang, salah satu pelaku lalu menghabisi nyawanya," pungkasnya.