Korban Tewas Letusan Gunung di Guatemala Bertambah Jadi 25 Orang

4 Juni 2018 15:11 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Gunung Berapi Fuego di Guatemala meletus. (Foto: AFP/Orlando Estrada)
zoom-in-whitePerbesar
Gunung Berapi Fuego di Guatemala meletus. (Foto: AFP/Orlando Estrada)
ADVERTISEMENT
Korban tewas akibat letusan gunung berapi di Guatemala bertambah menjadi 25 orang pada Minggu (3/6) waktu setempat. Sekitar 300 orang dilaporkan terluka, sementara ribuan lainnya diungsikan.
ADVERTISEMENT
Diberitakan Reuters, gunung Volcan de Fuego mengalirkan lava hingga 8 kilometer, menyemburkan abu dan awan panas. Kebanyakan korban tewas akibat terkena lava atau awan panas.
Foto dan video tersebar di Twitter, menampilkan keganasan gunung Volcan de Fuego yang menjulang setinggi 3.763 meter.
"Sungai lava meluber dan mengalir ke desa El Rodeo. Ada yang terluka, terbakar, atau tewas," kata Sergio Cabanas, sekretaris jenderal badan manajemen bencana Guatemala, CONRED.
Korban jiwa bertambah dengan cepat. Sebelumnya dilaporkan korban tujuh orang, tidak berselang lama, bertambah jadi 25 orang.
Tiga wilayah terparah terdampak gunung berapi adalah El Rodeo, Alotenango dan San Miguel los Lotes. Sekitar 3.100 orang dievakuasi dari wilayah terdampak. Sementara itu hujan abu terjadi di kota sekitar, salah satunya ibu kota Guatemala City yang terletak 44 km dari gunung.
ADVERTISEMENT
Dalam berbagai rekaman, terlihat satu desa terendam material panas dari erupsi gunung. Diperkirakan korban tewas akan terus bertambah karena tim evakuasi belum mampu mencapai desa-desa yang diterjang dan aliran piroklastik.
Aliran piroklastik adalah hasil letusan gunung berapi yang terdiri dari gas panas, abu vulkanik, dan bebatuan, yang bergerak turun dengan kecepatan hingga 700 km/jam.
"Suhu di aliran piroklastik bisa mencapai 700 derajat Celcius dan abu vulkanik bisa mencapai radius 15 km. Ini bisa menyebabkan aliran lumpur dan sungai terdekat meluber," kata Eddy Sanchez, direktur institut, seismologi, vulkanik and meteorologi Guatemala.